Penelitian bertujuan untuk mengetahui gulma dominan yang terdapat pada perkebunan kelapa sawit pasca konversi lahan sawah rakyat pada fase tanam 15 tahun. Penelitian dilakukan di Desa Tangga Batu, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun. Waktu penelitian bulan Januari -Maret 2022. Metode yang digunakan adalah purposive sampling. Komposisi gulma pada perkebunan kelapa sawit rakyat pasca konversi adalah 21 spesies dengan jumlah 3726 individu. Asystasia Intrusa merupakan gulma tertinggi dengan persentase NJD sebesar 16,42% sebanyak 827 individu. Sedangkan jenis gulma terendah adalah Phyllanthus Niruri L, dengan persentase NJD 0,58% sebanyak 9 individu di perkebunan kelapa sawit setelah konversi padi. Nilai keanekaragaman gulma yang diperoleh termasuk sedang dengan nilai H' = 2,49.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.