Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran tematik terpadu di kelas IV SD Negeri 20 Indarung. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas(Classroom Action Research), yang menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan dua siklus dengan tiga kali pertemuan yang meliputi empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan kemudian refleksi. Subjek penelitian ini yaitu peneliti, guru, dan siswa kelas IV SD Negeri 20 Indarung. Hasil penelitian yaitu (1) persentase pengamatan Rencana Pelaksanaan Pebeljaaran (RPP) 82,3 meningkat 84,7.(2) Persentase aktivitas guru 79,1% meningkat 87,5%. (3) Persentase aktivitas siswa 75% meningkat 83,3%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran tematik terpadu di kelas sekolah dasar.
Penelitian ini dilatarbelakangi hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 20 Indarung Kota Padang masih rendah. Hal ini disebabkan oleh guru belum menggunakan model pembelajaran yang sesuai untuk hasil belajar peserta siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) untuk meningkatkan hasil belajar di kelas V SDN 20 Indarung Kota Padang.Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Prosedur penelitian meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Data penelitian berupa hasil pengamatan dan tindakan serta hasil tes. Sumber data adalah proses dan hasil pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model PjBL pada materiurutan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi dan siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta kelangsungan makhluk hidup.Penelitian ini dilaksanakan pada Semester II Tahun Ajaran 2020/2021. Subjek penelitian adalah guru selaku observer, peneliti selaku praktisi, dan siswa kelas V sebanyak 20 orang. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I 78,46% menjadi 85,53% pada siklus II. Hasil penilaian proyek siswa menunjukkan peningkatan rata-rata pada siklus I 69,42% menjadi 83,18% pada siklus II. Hasil pengamatan RPP pada siklus I dari 83,90% menjadi 92,9% pada siklus II. Hasil pengamatan aspek guru dan siswa pada siklus I adalah 78,1% menjadi 93,8% pada siklus II. Dapat disimpulkan bahwa, model PjBL dapat meningkatkan kemampuan hasil belajar di kelas IV SD Negeri 20 Indarung Kota Padang.
The purpose of this study was to improve integrated thematic learning process through scientific approach at grade 3 elementary school. The subjects of this study were researchers as the teachers, and 22 students. This study applied PTK research. This study utilized a qualitative and quantitative approach. The results showed an increase in: (a) the average value of RPP in cycle I for 98% (A) and 100% (A) in cycle II, (b) the result of the learning process from teachers' aspects in cycle I was 80% (B) and in cycle 2 was 95% (A), (c) the students' aspects in cycle 1 was 51.59% (D) and in cycle II was 86.59% (A).
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.