Data mining merupakan proses analisis data menggunakan perangkat lunak untuk menemukan pola dan aturan (rules) dalam himpunan data. Data mining dapat menganalisis data yang besar untuk menemukan pengetahuan guna mendukung pengambilan keputusan. Dalam penelitian ini akan dibahas Association Rule sebagai salah satu fungsi data mining yang diimplementasikan menggunakan Algoritma Apriori. Akan dianalisis pula dua teknik penghitungan support di candidate generation pada Algoritma Apriori, yakni : K-way dan 2 Group-By pada tiga sampel dataset dengan atribut transaksi id dan item. Pada penelitian ini terlihat bahwa permasalahan penghitungan support di candidate generation merupakan bottleneck dari Algoritma Apriori dimana perbaikan Algoritma Apriori ditekankan pada candidate generation dan efektivitas dari Algoritma Apriori. Penelitian ini dilakukan pada RDBMS Oracle dengan memanfaatkan tools TKPROF untuk mengukur performansi query berdasarkan operasi I/O pada penghitungan support di candidate generation. Hasil penelitian membuktikan bahwa metode support counting K-way lebih baik daripada Two Group-by.Kata Kunci : Data Mining, Association Rule, Algoritma Apriori, candidate generation, K-way, 2 Group-By
Salah satu kekuatan XML (Extensible Markup Languange) adalah pada fleksibilitasnya dalam menyatakan beragam jenis informasi dari beragam sumber. Untuk mengoptimalkan memanfaatkan kemampuan XML, diperlukan mekanisme yang memungkinkan ekstraksi, seleksi, integrasi, dan transformasi dari informasi yang disimpan dalam bentuk XML. Kemampuan dalam melakukan query pada sumber data XML menjadi semakin penting seiring dengan semakin populernya XML, dimana akan semakin banyak informasi yang akan disimpan, dipertukarkan, dan disediakan dalam bentuk tersebut. XQuery [2] adalah suatu bahasa query untuk XML yang dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C). Bahasa ini diharapkan dapat menjadi bahasa query standar untuk XML. Penelitian ini bertujuan membuat suatu mesin query bernama XQEngine yang mampu memproses dan mengeksekusi bahasa XQuery. Tidak semua fitur bahasa XQuery akan didukung. Ada beberapa bagian dari bahasa XQuery yang tidak diimplementasikan. Ada pula bagian yang diimplementasikan dengan mengalami penyesuaian. Walaupun XQEngine tidak mendukung semua fitur bahasa XQuery, namun dari uji analisa kasus penggunaan, dapat dilihat bahwa XQEngine mampu menangani jenis-jenis query yang esensial. XQEngine dibangun menggunakan C++Builder� dengan platform Windows�. Versi awal dibangun pada platform Linux dengan bahasa pemrograman Java�.Kata Kunci : XML, mesin query, XQuery, XQEngine
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.