Sharia-compliant companies had to add Islamic Social Reporting when disclosing Corporate Social Responsibility information due to its characteristics. Sharia-compliant companies in Indonesia still do not do this much, and it is very interesting to study, because every sharia-based entity must comply with sharia provisions in all aspects of its activities, including when compiling social reporting. The purpose of this study is to analyze the influence of profitability, liquidity, leverage, and an Islamic Governance Score on Islamic Social Reporting in Islamic commercial banks in Indonesia. The sampling is carried out using a purposive sampling technique for up to 10 Islamic commercial banks with a six-year observation period, so there are 60 units of analysis. The data are collected using a documentation technique. The analysis in the study uses panel data regression. Based on a Random Effect Model, the study showed that profitability and leverage do not affect Islamic Social Reporting, while liquidity and the Islamic Governance Score had an impact on the Islamic Social Reporting.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh ketepatan pengalokasian, teknologi dan informasi perpajakan, dan diskriminasi terhadap penggelapan pajak (tax evasion).Populasi penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di KPP Pratama Jakarta Sunter.Sampel dalam penelitian ini ditentukan berdasarkan metode convenience sampling, data dikumpulkan dengan pembagian kuisioner.Metode analisis data penelitian yang digunakan adalah regresi linier berganda.Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa ketepatan pengalokasian tidak berpengaruh signifikan terhadap penggelapan pajak, teknologi dan informasi perpajakan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penggelapan pajak, dan diskriminasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penggelapan pajak.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemilikan asing, kepemilikan keluarga dan tekanan karyawan terhadap pengungkapan laporan keberlanjutan. Metode purposive sampling digunakan sebagai teknik pengambilan sampel dengan 75 perusahaan terpilih dari seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2019. Data diolah dengan analisis regresi data panel dengan program Eviews 12. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan keluarga dan tekanan karyawan berpengaruh positif terhadap pengungkapan laporan keberlanjutan. Sedangkan kepemilikan asing tidak berpengaruh terhadap pengungkapan laporan keberlanjutan. Variabel kontrol yaitu profitabilitas, ukuran perusahaan dan leveragetidak berpengaruh terhadap pengungkapan laporan keberlanjutan.

Penelitian ini bertujuan untuk menguji Pengaruh good corporate governance, capital intensity, dan profitabilitas terhadap Agresivitas Pajak. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan teknik purposive sampling terpilih sebanyak 165 sampel, yaitu data dari semua perusahaan kecuali sektor keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2020 serta diolah menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan sofware IBM SPSS statistics 20. Agresivitas pajak dalam penelitian ini diukur dengan ETR, hasil dari penelitian ini menemukan bahwa variabel Kepemilikan Institusional tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak. Komisaris independen dan komite audit berpengaruh terhadap agresivitas pajak, yang artinya dengan pengawasan dari komisaris independen dan komite audit akan mengahalangi terjadinya tindakan oprtunistik manajemen dalam hal melakukan perilaku agresivitas pajak. capital Intensity dan profitabilitas tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak.

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menguji pengaruh harga saham, return on equity dan kapitalisasi biaya terhadap income smoothing pada sub-sektor perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Periode penelitian adalah lima tahun yaitu tahun 2014-2018. Penelitian menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel penelitian adalah perusahaan-perusahaan yang terdaftar dalam Sektor Pertanian Sub Sektor Perkebunan secara berturut-turut pada periode 2014-2018. Teknik penelitian menggunakan metode purposive sampling dengan banyaknya sampel sebesar 32. Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda dengan taraf signifikansi sebesar 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga saham dan return on equity tidak berpengaruh terhadap praktik income smoothing. Sedangkan kapitalisasi biaya berpengaruh terhadap praktik income smoothing yang diproksikan dengan menggunakan indeks eckel.