Organisasi Masyarakat pada awalnya terbentuk guna menampung aspirasi dari setiap masyarakat di setiap daerah di Indonesia. Organisasi Masyarakat atau biasa disebut Ormas, merupakan salah satu wadah utama dalam proses kemerdekaan. Organisasi Masyarakat adalah kumpulan dari individu yang membentuk suatu kelompok yang diakuisisi oleh negara, baik formal mauoun informal. Namun di satu sisi, seiring dengan perkembangannya, fungsi Ormas sebagai wadah pergerakan bagi masyarakat beralih fungsi menjadi bentuk gerakan yang condong negatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beberapa permasalahan sosial yang diakibatkan oleh adanya penyalahgunaan hak wewenag Ormas di kelurahan Kedaung. Adapun latar belakang permasalahan yang sudah dirumuskan kedalam beberapa pertanyaan, antara lain apa yang melatar belakangi terjadinya bentrokan antar Organisasi Masyarakat bisa terjadi, Apa kebijakan yang sudah ditetapkan pemerintah untuk menyikapi permasalahan ini serta apa pengaruh bagi warga yang tidak terlibat dengan konflik antar Ormas. Pengamatan ini merujuk pada analisis paradigma mobilisasi sumber untuk menjawab rumusan masalah terkait konflik antar Ormas yang terjadi di kelurahan Kedaung bisa terjadi sehingga perebutan sumber daya berupa lahan bisa menyebabkan permasalahan sosial yang mengganggu warga sekitar Kedaung. Penelitian pada jurnal ini menerapkan metode kualitatif berupa wawancara, observasi dan beberapa studi literatur. Penelitian ini menilai bahwa Ormas yang ada di kelurahan kedaung saling memperebutkan sumber daya yang berupa lahan. Lahan yang disebut adalah lahan parkir yang ada di beberapa minimarket dimana mereka melakukan pungli kepada pengunjung minimarket.
Setia Muda Foundation is one of the gambang kromong music art studios located in DKI Jakarta Province and has been established since 1995. The studio founded by Mr. Hamdani was built with the aim of empowering young people through their potential, interests and talents. Through several empowerment programs and activities, Setia Muda Foundation has succeeded in producing productive and independent young people. This research is located in Ciganjur Village, Jagakarsa District, South Jakarta City. This research is presented in a descriptive form with a qualitative approach. Sources of data used are primary data derived from observations and interviews, as well as secondary data obtained through the results of several documentation studies, periodic reports, company profiles, transcripts and photos of the implementation of activities. The analysis technique used is data reduction, data presentation and conclusion drawing/verification by triangulation of sources and time. The theory used in this research is the strategy theory proposed by Hatten and Hatten, the theory of empowerment aspects by Kartasasmita, and the theory of empowerment results by Mardikanto and Soebianto. The purpose of this study was to determine the strategy, implementation aspects and results of empowerment by the Setia Muda Foundation for young people through the art of gambang kromong music.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.