Perkembangan teknologi yang sangat cepat berdampak pada pertumbuhan ekonomi, berbagai macam bisnis rintisan atau seringkali disebut dengan start-up khususnya di bidang teknologi. Start-up adalah model bisnis baru yang menciptakan ekonomi nilai-nilai dan jalur karir bagi generasi muda, khususnya yang tertarik pada inovasi dan teknologi dan melihat peluang bisnis di peneliti start-up teknologi di bidang start-up. Menurut catatan situs forbes.com 90% start-up yang diciptakan di dunia gagal. Banyak alasan mengapa start-up gagal, diantaranya salah memprediksi kebutuhan pasar, konflik internal, kehabisan dana dan ketidakharmonisan tim serta pola perusahaan yang buruk. Oleh karena itu, diperlukan analisis strategi bisnis e-commerce Perusahaan Start-up Digital di Makassar. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi bisnis e-commerce perusahaan start-up digital di Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilaksanakan di Makassar Provinsi Sulawesi Selatan dengan tujuan untuk mengetahui faktor keberhasilan start-up yang berada di Makassar. Subjek dari penelitian ini adalah para CEO atau orang yang memiliki peran inti dalam start-up. Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam (indephth interview), dengan mewawancarai CEO atau orang yang memiliki peran inti dalam start-up. Faktor keberhasilan start-up di Makassar seperti Digides, Clean up, Octopus, Mall Sampah dan Helper yang paling mempengaruhi adalah penentuan tim, ide yang cemerlang, timing yang tepat, model bisnis dan kemudian funding juga menjadi faktor pendukung sebuah start-up.