PENGARUH JENIS PACKING PADA MENARA PACKED-BED ABSORBER DALAM PENYERAPAN GAS NOx. Desain proses efluen gas NOx perlu dilakukan dalam aktifitas pembuatan broth dan casting pada rangkaian proses fabrikasi kernel UO2. Dengan tersedianya alat proses efluen, maka akan meningkatkan nilai ekonomis, efisiensi proses, mengurangi kebutuhan bahan kimia, meminimalisir bahaya toksisitas dan kontaminasi. Desain alat proses efluen dipilih menara packed-bed absorber menggunakan aliran umpan gas NOx dan air sebagai media penyerap. Menara packed-bed absorber didesain dan dihitung untuk mengetahui pengaruh berbagai jenis packing (pall, ralu, dan nor-pac ring) dalam penyerapan gas NOx. Untuk menentukan pengaruh jenis packing tersebut, dilakukan dengan cara simulasi laju alir fluida terhadap diameter, luas permukaan efektif packing, pressure drop, koefisien perpindahan massa, tinggi kolom packing, dan tinggi menara dengan cara memasukkan ke dalam persamaan-persamaan yang sesuai menggunakan program EXCEL. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa pengaruh laju alir gas tidak terlalu signifikan terhadap diameter menara, sedangkan laju alir air menghasilkan diameter menara bertambah besar. Luas permukaan efektif packing cenderung menurun pada kenaikan laju alir fluida. Pressure drop, koefisien perpindahan massa, tinggi kolom packing, dan tinggi menara bertambah besar pada kenaikan laju alir gas, dan cenderung menurun bila laju alir air dinaikkan. Kenaikan penyerapan gas NOx menyebabkan kenaikan tinggi menara, sedangkan kenaikan faktor flooding menyebabkan penurunan tinggi kolom packing dan tinggi menara. Kenaikan tekanan dan temperatur operasi menyebabkan penurunan tinggi kolom packing dan tinggi menara. Packing jenis pall ring menjadi pilihan desain karena menghasilkan dimensi yang kecil atau ekonomis.Kata kunci: HTGR, kernel, efluen gas, absorber, packed-bed, packing, desain.
KARAKTERISASI KANDUNGAN URANIUM DAN UNSUR JEJAK PELET SINTER UO2 UNTUK FORENSIK NUKLIR. Forensik nuklir merupakan salah satu alat yang penting didalam keamanan nuklir terkait dengan penegakan hukum. Hal ini dikarenakan keberadaan bahan nuklir dan radioaktif memiliki potensi bahaya baik dari segi keselamatan, kesehatan hingga ancaman dalam keamanan nuklir. Didalam forensik nuklir, sidik jari adalah karakteristik bahan nuklir dan radioaktif untuk memberi informasi asal-usul suatu bahan nuklir sehingga diharapkan mempunyai data-data dari bahan nuklir dan radioaktif. Data-data diperoleh dari hasil karakterisasi berupa pengujian baik pengujian secara fisika ataupun kimia. Pengujian secara fisika seperti pengamatan visual, dimensi, fasa sedangkan secara kimia antara lain penentuan unsur bahan nuklir, penentuan konsentrasi unsur–unsur dalam bahan nuklir. Dalam makalah ini telah dilakukan pengujian kandungan uranium dan unsur jejak dalam bahan nuklir pelet uranium oksida (UO2) dengan tujuan untuk sidik jari dalam mendukung forensik nuklir yang ada di PTBBN, BATAN. Pengujian kandungan uranium dilakukan secara titrasi potensiometri sedangkan pengujian unsur jejak selain uranium dengan metode spektrofotometri serapan atom. Hasil rerata pengujian kandungan uranium dalam bahan nuklir dan radioaktif tersebut diperoleh antara 87% sampai 88% hal ini menginformasikan bahwa bahan tersebut adalah bahan nuklir UO2. Hasil pengujian kandungan unsur jejak selain uranium dalam pengujian ini berbeda pengayaan maka kandungan unsur jejaknya berbeda pula, sehingga dapat menginformasikan tentang tingkat pengayaan uranium yang dimiliki oleh pellet UO2 tersebut. Data-data tersebut dapat digunakan sebagai sidik jari dalam forensik nuklir sehingga dapat membantu penyidik dalam indentifikasi pada forensik nuklir apabila terjadi penyelewengan atau penyalahgunaan dari jenis bahan nuklir tersebut.Kata kunci: Uranium, pelet sinter, sidik jari, forensik nuklir.
R&D program on HTGR fuel to support the RDE project has been outlined and is aimed to develop national capabilities on nuclear fuel technology. The external sol-gel technology has been adopted for the fabrication of kernels. Laboratory scale work has been ongoing at the Center for Nuclear Fuel Technology (PTBBN) BATAN to study various parameters involved in the process of kernel fabrication including tuning of parameters related to droplet formation (feed flow rate, vibrator frequency, NH3 gas flow rate), optimizing chemical formulation in broth preparation, various treatments in aging, washing, drying process, and thermal treatment for densification of kernels. In this early stage, zirconium precursors were used to manufacture surrogate kernels of ytrria-stabilized zirconia. The steps for kernel fabrication include chemical formulation of broth and droplet casting, aging-washing-drying of gel microspheres, calcination and sintering, and characterization of sintered kernels (surface morphology, density, diameter/sphericity, solid phase). Stable cast of droplets from 1 mm nozzle diameter was optimized by adjusting feed flowrate at 30 ml/min, viscosity at 45-60 cP, and vibrating frequency at 100 Hz. Presolidification of gel skin was optimized at a working NH3 flow rate of 3.5 - 4 L/min. Addition of urea with mole ratio urea/metal 2.5/1.0 gave the most preferable results based on SEM examination for crack and morphological structure. Control the opaqueness of the sol can be done by portioning addition of urea, where a portion of urea was added at decomposing temperature around 85°C, while another portion was added at a lower temperature. Addition of urea has a desirable effect on crack reduction during heat treatment of gel microspheres. Increase in metal concentration results in an increase in kernel diameter when other sol-to-gel conversion parameters were kept unvaried. Phase determination by X-Ray Diffractometer indicates that solid phase for ceria-stabilized zirconia prepared with precursor composition of 16% yttrium in zirconium-yttrium sol results in yttria-stabilized zirconia 8YSZ with cubic phase.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.