Penelitian dilatarbelakangi oleh munculnya virus covid-19 yang mengakibatkan negara untuk lockdown, langkah pemerintah untuk tidak meluasnya penyebaran virus terutama bidang pendidikan yaitu menerapkan pembelajaran daring. Penelititian bertujuan untuk mengkaji lebih dalam tentang pembelajaran daring dalam dunia pendidikan dengan memaknai apa kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman atau analisis strength, weaekness, opportunities, dan threats (SWOT) pada masa pandemi. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, siswa dan orang tua SDN 42 Ampenan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian adalah pelaksanaan pembelajaran daring di SD Negeri 42 Ampenan dalam perspektif strength, weaekness, opportunities, dan threats memiliki 1) Strengt (kekuatan): pertama guru lebih kreatif menyampaikan materi dan dapat memilih model serta metode yang menarik guna dapat terlaksana tujuan pembelajaran. Kedua kemampuan guru, peserta didik dan orang tua meningkat dalam menggunakan teknologi. Ketiga pembelajaran daring dapat diakses di mana saja dan kapan saja, serta memberikan tambahan referensi pembelajaran sebagai pembanding dan meningkatkan kemampuan. 2) Weakness (kelemahan): pertama kurangnya sarana prasarana bagi peserta didik, kedua kemampuan sebagian anak tidak maksimal dalam belajar, ketiga kurangnya pengawasan orang tua terhadap anak. 3) Opportunities (peluang): pertama, membangun sikap aktif bertanya dan kritis dalam diri peserta didik. Kedua, integrasi teknologi dengan SDM (guru dan peserta didik) yang memberikan serta menyesuaikan diri dengan perkambangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 4) Threats (ancaman): pertama kesehatan anak terganggu karena kecanduan bermain gadget, kedua pergeseran cara pandang belajar. Ketiga, tidak optimalnya sistem pengajaran guru.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan ada tidaknya hubungan antara: (1) gaya belajar dengan hasil belajar ekonomi siswa Kelas XI di SMA Negeri 2 Kendari, (2) motivasi belajar dengan hasil belajar ekonomi siswa Kelas XI di SMA Negeri 2 Kendari dan (3) gaya belajar dan motivasi belajar secara bersama-sama dengan hasil belajar ekonomi siswa Kelas XI di SMA Negeri 2 Kendari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 121 orang siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 54 orang yang diambil secara acak sederhana. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen yang dikembangkan sendiri oleh peneliti dengan terlebih dahulu diuji coba secara empirik untuk melihat validitas dan reliabilitasnya. Penelitian ini menemukan bahwa: (1) terdapat hubungan positif dan signifikan antara gaya belajar dengan hasil belajar ekonomi siswa Kelas XI di SMA Negeri 2 Kendari, seperti ditunjukkan oleh koefisien korelasi (ry1) 0,939 dan koefisien determinasi 0,882; (2) terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar ekonomi siswa Kelas XI di SMA Negeri 2 Kendari seperti ditunjukkan oleh koefisien korelasi (ry2) 0,876 dan koefisien determinasi 0,767; dan (3) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara gaya belajar dan motivasi belajar siswa secara bersama-sama dengan hasil belajar ekonomi siswa Kelas XI di SMA 2 Kendari, seperti ditunjukkan oleh koefisien korelasi ganda (Ry12) 0,939 dan koefisien determinasi 0,882. Dari temuan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara gaya belajar dan motivasi belajar baik secara sendiri maupun secara bersama-sama dengan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI di SMA Negeri 2 Kendari
This research examines the aspects of the notary's responsibility as a public servant, specifically regarding individuals with disabilities, in relation to Law Number 25 of 2009 on Public Services. The notary is involved and has the responsibility to provide services to the public. In this study, the researcher addresses two topics: the duties and responsibilities of the notary as a public servant, and the use of Braille script in desired deeds. To answer these two discussions, the author adopts a normative juridical approach through the study of legal materials and literature sources related to the chosen theme. The research findings indicate that the notary has a workload of tasks and responsibilities as a public servant in the private realm, and copies as well as minutes of deeds can be made using Braille script. The International Organization's Notarial Guide of Good Practices for People With Disabilities has recommended the establishment of specific regulations for individuals with disabilities, essentially allowing the use of Braille script in deeds as a way to maximize services.
Permainan tradisional banyak sekali memberi manfaat dalam dunia pendidikan antara lain dapat memberikan berbagai macam stimulus pada anak untuk mengoptimalkan seluruh aspek pengembangan terutama dalam mengembangakan kemampuan motoriknya. Dalam melakukan permainan tradisional khususnya permainan egrang batok kelapa peserta didik harus dapat menjaga keseimbangan tubuh dan memiliki kekuatan dan kecepatan dalam berjalan untuk memainkan alat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar hubungan tinggi badan dan berat badan dengan kecepatan berjalan menggunakan permainan tradisional egrang batok kelapa pada mahasiswa semester IV Prodi Piaud FTK UIN Mataram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif non eksperimen dengn sampel penelitiannya ialah mahasiswa semester IV Prodi Piaud FTK UIN Mataram Tahun Akademik 2021/2022 yang berjumlah berjumlah 32 orang. Pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan tes perbuatan. Instrument penelitian menggunakan Instrumen pengukur tinggi badan, Instrumen pengukur berat badan dan Tes Kecepatan Berjalan seedangkan data dianalsiis menggunakan Uji Prasyarat dan Uji Hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) Tinggi badan dan berat badan dengan kecepatan berjalan menggunakan egrang batok kelapa memiliki hubungan yang signifikan secara simultan. 2) Tinggi badan dan berat badan memiliki kekuatan hubungan dengan kecepatan berjalan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.