Pandemi Covid-19 yang telah terjadi beberapa bulan terakhir berdampak terhadap pembelajaran siswa yang awalnya diselenggaran secara luring menjadi daring. Sebagai langkah antisipasi, pemerintah telah bekerja sama dengan berbagai pengelelola situs belajar daring agar memberikan akses gratis kepada siswa. Akan tetapi kompensasi akses pada sumber-sumber belajar online ini masih belum dimanfaatkan secara maksimal . Oleh karena itu, pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk mensosialisasikan pemanfaatan media pembelajaran online untuk meningkatkan pembelajaran mandiri di masa new normal. Pengabdian ini dilakukan kepada anak-anak di Panti Asuhan Yayasan Talenta Delpita Medan. Adapun metode pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam tiga tahapan, yaitu 1) persiapan; 2) kegiatan sosialisasi; dan 3) evaluasi. Berdasarkan hasil pengamatan dan evaluasi, pengabdian kepada masyarakt ini mampu memberikan pengalaman belajar yang berbeda kepada anak. Pemanfaatan media belajar online juga meningkatkan antusiasme dan motivasi belajar anak. Selain itu, motivasi anak untuk belajar secara mandiri juga meningkat dengan memanfaatkan sumber-sumber belajar yang tersedia di internet.
Penelitian ini mempelajari keyakinan epistemologis dan konsep belajar mengajar mahasiswa calon guru TK di Universitas Negeri Medan serta hubungan kedua variable tersebut. Sebanyak 154 mahasiswa program studi pendidikan guru anak usia di Universitas Negeri Medan dijadikan sampel pada penelitian ini. Dua set kuesioner yang terdiri atas Epistemological Belief Questionnaire dan Teaching Learning Concept Questionnaire disebarkan kepada responden untuk mengumpulkan data keyakinan epistemologis dan konsep belajar mengajar. Analisa deskriptif digunakan untuk mengetahui keyakinan epistemologis dan konsep belajar mengajar responden. Ditemukan bahwa responden memiliki keyakinan epistemologis yang kompleks dimana keyakinan yang cukup kuat pada keyakinan kecapakan pemerolehan pengetahuan tidak berubah (innate/ fix ability), M=2.61; usaha belajar diperlukan pada pemerolehan pengetahuan (learning effort), M=4.27; sifat ilmu pengetahuan adalah pasti (certainty), M= 4.11. Penelitian ini juga menemukan bahwa konsep belajar mengajar mahasiswa calon guru lebih mengarah kepada konstruktivisme (M= 4.37). Sementara itu, ditemukan bahwa terdapat korelasi yang positif antara konsep belajar mengajar tradisional mahasiswa pendidikan guru anak usia dini dengan Kemampuan Turunan (r = .385, p<0.01), Pengetahuan Pakar (r= .226, p<0.01) dan Kepastian (r= .234, p<0.01), sedangkan korelasi yang positif ditemukan antara konsep konstruktivisme dengan Usaha Belajar (r = .427, p<0.01) dan korelasi negatif antara konsep konstruktivisme dengan Kepastian (r = -.363, p<0.01).
Abstrak-Kemajuan teknologi informasi ditambah dengan situasi pandemi saat ini memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi mahasiswa untuk mengembangkan pembelajaran mandiri (self-regulated learning) yang aktif di luar kampus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa strategi self-regulated learning (SRL) mahasiswa ilmu pendidikan Universitas Sari Mutiara Indonesia dalam pembelajaran bahasa Inggris. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan di Universitas Sari Mutiara Indonesia yang berjumlah 314. Dengan menggunakan teknik random sampling, sebanyak 211 responden dijadikan sampel dalam penelitian ini. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diadministrasikan dengan menggunakan Google Form. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas 28 item yang bertujuan untuk mengukur strategi SRL yang terdiri atas beberapa variabel yaitu berbagi informasi (sharing information), kehadiran aktif (active presence), penggunaan dangkal dengan pemrosesan informasi terbatas (superficial use with limited information processing), perluasan dan pendalaman informasi (expansion and in-depth information), pengelolaan diri sendiri (personal management), evaluasi diri sendiri (self-evaluation), dan pembelajaran kolaboratif (collaborative learning). Hasil analisis menunjukkan bahwa gambaran umum strategi SRL yang digunakan oleh mahasiswa responden pada penelitian ini masih cenderung rendah. Teknologi digital dalam memfasilitasi SRL masih cenderung digunakan untuk memperluas dan menperdalam informasi. Sementara strategi berbagi informasi (sharing information) masih cenderung rendah. Kata kunci: self-regulated learning, pembelajaran aktif, English as Foreign Language
Studying English as a foreign language, makes learning English difficult to understand, coupled with grammar that is complicated and far different from our native language, Indonesian. The formulation patterns found in grammar usually have to be memorized by students, but most students memorize just to be able to answer questions in English lessons only. The formulation in grammar usually forms a monotonous pattern that is difficult to memorize. The activity of changing the formula contained in English grammar into words, sentences, and abbreviations that is unique and funny will form an anti-language that can be created by students in accordance with the creativity of each student. This research is an experimental study with a control and intervention group where the use of anti-language methods is carried out on a temporary intervention group in the control group, not given any treatment. Data collection using pretest and posttest was done to the intervention group and the control group. The data obtained were analyzed using univariate analysis and independent T-test. This research was also carried out using a qualitative approach, namely by examining the process of learning English that took place in class V of SD Asisi Medan in grammar material using the antilanguage method. This study produced data on apperception, exploration, discussion and explanation of concepts, as well as the development and application of the antilanguange method for grammar material in English subjects in Class V of Medan Asisi Private Elementary School. The data is generated through observations of student learning activities and teacher performance conducted during the learning of English subjects takes place. The description and summary of various conditions or situations that occur during the learning process in the classroom, then described in writing as a form of research results.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.