Through-Wall Radar (TWR) telah banyak diaplikasikan dalam berbagai bidang, salah satunya dalam pencarian atau evakuasi korban bencana yang tertimpa reruntuhan. TWR merupakan pengaplikasian sistem radar yang bekerja pada rentang frekuensi yang lebar atau ultra-wideband (UWB) sehingga memiliki tingkat akurasi yang tinggi dalam mendeteksi objek di balik dinding. Pada penelitian ini, antena Vivaldi digunakan untuk mendapatkan tingkat resolusi yang tinggi karena mampu bekerja pada UWB. Untuk menghasilkan tingkat akurasi yang tinggi, dibutuhkan parameter seperti karakteristik dielektrik untuk setiap jenis penghalang yang digunakan. Eksperimen pada penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dinding penghalang pada deteksi tanda vital pernapasan menggunakan sistem radar. Sistem radar dimodelkan menggunakan dua metode, yaitu dengan vector network analyzer (VNA) dan bladeRF. Eksperimen dilakukan dalam beberapa tahap, yaitu pembuatan desain sistem eksperimen, pengambilan data eksperimen, pengolahan hasil data eksperimen, dan analisis hasil eksperimen. Jenis dinding yang digunakan pada penelitian ini adalah dinding bata Hebel dan dinding kayu. Hasil data eksperimen pada penelitian ini digunakan untuk menganalisis pengaruh penghalang pada deteksi tanda vital pernapasan menggunakan sistem radar. Eksperimen menggunakan VNA sebagai sistem radar dilakukan untuk menganalisis pengaruh dinding penghalang pada deteksi target di balik dinding penghalang. Eksperimen menggunakan bladeRF sebagai sistem radar dilakukan untuk membuktikan ada atau tidaknya pengaruh penghalang pada deteksi tanda vital pernapasan menggunakan sistem radar. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa penurunan amplitudo sinyal peak-to-peak terbesar terjadi pada deteksi target dengan jarak 125 cm, yaitu sebesar 11,51 dB, dan delay sebesar 0,084 ns, saat menggunakan penghalang bata Hebel. Sementara itu, saat menggunakan penghalang kayu, penurunan rata-rata amplitudo sinyal peak-to-peak sebesar 2,968 dB dan delay sebesar 0,006 ns.
In plantation areas, soil conditions affect the crop's quality. One of the crucial elements in the soil for plant survival is soil water content (SWC). Radar system has advantages that can be implemented for measuring SWC in plantation areas. A radar system operates by utilizing electromagnetic waves to obtain the dielectric characteristics of the soil. However, the presence of tea plants has become an obstacle to the radar wave propagation toward the soil layer. Reflected signal, which is influenced by the presence of vegetation, makes the estimation of SWC inaccurate. Consequently, the estimation of SWC needs to consider the vegetation's effect. This study uses an FMCW radar system, which operates at a frequency of 24 GHz. A layer medium propagation model is proposed in this study to prove the relationship between the reflected signal and the SWC. The reflection coefficient extracted from the radar signal is used to estimate the SWC. The vegetation propagation constant was obtained from the average field measurement results. The gravimetric method is used to validate the SWC estimation in vegetation's presence using the radar system. The results of the field experiments showed that the proposed method succeeded in estimating the SWC by considering the presence of vegetation with an average error of 3.57%. The proposed method has the potential to be applied to plantation areas.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.