Pada pembuatan biogas, masalah yang selalu terjadi adalah sisa dari kotoran yang telah digunakanselalu menimbulkan aroma yang tidak enak jika dibuang begitu saja tanpa ada pengolahan selanjutnya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui cara membuat pupuk organik dari ampas biogas dan meningkatkan nilai C dan N nya. Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 tahap yakni tahap pertama preparasi sampel dengan cara dipisahkan ampas biogas sehingga didapatkan dalam bentuk padat dan cair. Tahap kedua pengujian sampel untuk mengetahui kandungan N, P, K, dan C dalam ampas biogas tersebut. Dan tahap ketiga penambahan bahan aditif untuk meningkatkan nilai C dan N nya. Dari hasil penelitian di dapatkan bahwa yang terbaik untuk meningkatkan nilai C yakni penambahan ampas tahu dengan nilai 22,33 %, dan untuk hasil terbaik meningkatkan nilai N yakni penambahan urin kambing dengan nilai 1,57 %, masing-masing perbandingan 1:1.
Penelitian ini menguji serat kelapa sebagai bioadsorbent Pb (II) dalam air limbah industri. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efek pH dan waktu kontak pada penyerapan bioadsorbent dari sabut kelapa tanpa aktivasi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan merapikan sabut kelapa terlebih dahulu menggunakan saringan, kemudian dikeringkan menggunakan oven pada suhu 105oC. Tes pendahuluan kemudian dilakukan pada pewarna biru metilen. Ini diikuti oleh penyaringan bioadsorbent dan air limbah yang diserap. Analisis air limbah termasuk mengukur konsentrasi Pb (II) menggunakan Atomic Absorption Spectrophotometer (AAS) dengan konsentrasi Pb 0,17 ppm. Hasil penelitian menunjukkan daya serap terbaik menggunakan bioadsorbent sabut kelapa adalah pada pH 7, dengan persentase 96,25%. Selanjutnya,waktu kontak 4 jam dengan menerapkan bioadsorbent sekam kelapa untuk sampel air limbah dengan Pb (II) adalah 94,66%.
Saat ini masyarakat Indonesia masih menggunakan gas LPG dalam aktivitas masak-memasak. Gas LPG merupakan irrewenable energy yang lambat-laun pasti sumbernya akan habis. Hal inilah yang menjadi latar belakang dalam penelitian ini yakni untuk merancang bangun tangki penampung biogas dari bahan dasar karet, plastik dan baja sebagai tangki penampung biogas portable. Tangki biogas portable ini diharapkan dapat berfungsi sama seperti tangki penampung gas LPG yang dapat diisi ulang dan tentunya memenuhi standar yang telah ditentukan dengan melakukan komisioning terlebih dahulu. Perancangan dilakukan dengan menguji kemampuan maksimal tangki dalam menerima tekanan yang diberikan dengan memberikan tekanan yang berbeda-beda berdasarkan material dari tangki penampung. Kemudian menguji pengaruh tekanan dalam tangki terhadap waktu nyala dengan mengisi biogas dari digester ke tangki portable. Untuk tangki biogas portable dari plastik diinjeksikan tekanan dengan perbandingan 5,10 dan 15 psi, dari karet 1,2, dan 3 psi dan dari baja 30,50 dan 75 psi. Kemudian menguji pengaruh tekanan terhadap volume penyimpanan dengan mengisi tangki biogas portable dari galon dengan tekanan 5,10 dan 15 psi,dari karet tekanan 1,2, dan 3 psi serta dari baja 30,50 dan 75 psi. Rancangan tangki penampung biogas portable paling baik yaitu dari material karet dengan tekanan 1 psi didapatkan volume 3,8148 m 3. Lama waktu nyala untuk tangki penampung biogas portable paling baik yaitu dari ban karet dengan tekanan 3 psi yaitu 25:02 menit.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.