Kebun dengan ketersedian air yang cukup dapat dijadikan sebagai habitat bagi Odonata untuk bertahan hidup dan berkembang biak. Penelitian bertujuan mengetahi kelimpahan capung sepanjang Danau Kenanga hingga kebun Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif-eksploratif. Penelitian dilakukan dengan metode TTLTK (Tangkap Tandai Lepas Tangkap Kembali). Metode dilaksanakan dengan metode jalur transek, penyusuran jalur yang terdiri dari tiga jalur yaitu jalur kiri, jalur kanan, dan jalur tengah atau jalur air. Teknik analisis data menggunakan rumus indeks kelimpahan spesies dan rumus indeks keanekaragaman Shannon-Wiener. Hasil penelitian menunjukkan indeks kelimpahan dan nilai indeks keanekaragaman capung termasuk kedalam tingkatan rendah. Ditemukan capung sebanyak 52 individu yang terdiri dari 7 spesies. Pantala flavescens adalah spesies yang paling banyak ditemukan dengan jumlah individu sebanyak 41. Didapatkan pula nilai indeks keanekaragaman yakni 0.81649, termasuk kedalam kategori keanekaragaman tingkat rendah karena H’ < 1 diduga karena kondisi lingkungan mengganggu perkembang biakkan capung. Dapat disimpulkan bahwa kelimpahan capung berbanding lurus dengan keanekaragaman capung.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.