A source of income for farmers would be 'Kopi Jantan Toraja' (Peaberry coffee). The growing demand due to changes in the lifestyles of people makes today's coffee more popular. 'Kopi Jantan Toraja' is one of the interesting business options to be produced to boost the farmers' economy. This study aims to define and evaluate the internal and external factors of the "Kopi Jantan Toraja" company in the hope that the internal conditions examined can enable farmers to explore the strengths and weaknesses as well as the opportunities or challenges and threats to be addressed in the company. Internal and external environmental analysis is the type of data collection and analysis used in this study. IFE and EFE in the early phases (Internal and External Factor Evaluation). In the next step, the status of the "Kopi Jantan Toraja" company was calculated by the IE Matrix analysis method. 19 (nineteen) internal factors (8 strengths and 11 weaknesses) and 14 (fourteen) external factors were seen in the IFE and EFE study (8 opportunities and 6 threats). Based on the IE matrix, UMKM Kopi 1000 Nurhidayah's "Kopi Jantan Toraja" company is in a position to keep and sustain, suggesting that a viable approach used by UMKM Kopi 1000 Nurhidayah is market penetration and product growth strategy.

Persaingan dalam meraih pelanggan khususnya dalam perusahan penyedia layanan transportasi semakin ketat, beberapa perusahan penyedia layanan transportasi telah memanfaatkan internet sebagai media untuk memperkenalkan dan meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Sebelum menggunnakan internet, pelanggan harus datang ke agen untuk memesan tiket, dan banyak pelanggan yang kecewa karena tiket yang dipesan telah habis. Hal tersebut dapat mengurangi jumlah pelanggan dan akhirnya kalah bersaing dengan perusahan lain. PT. Batutumonga Toraja Utara merupakan salah satu perusahan penyedia layanan transportasi yang sedang berkembang dan belum memanfaatkan teknologi internet sebagai sarana pengembangan pelayanan kepada pelanggan, kegiatan transaksi yang dilakukan masih manual, sehingga pelanggan harus datang langsung ke tempat agen Bus Batutumonga agar dapat memesan tiket. Hal inilah yang membuat pelanggan lebih memilih untuk melakukan pesanan tiket bus secara online ke perusahan tiket bus lain. Berdasarkan permasalahan tersebut maka penelitin ini bertujuan untuk merancang aplikasi pemesanan tiket bus berbasis web, membuat aplikasi pemesanan tiket bus untuk menampilkan informasi pemesanan tiket secara dinamis melalui web, untuk mempermudah manajemen dan para pengguna jasa dalam memperoleh informasi, dan membuat sistem informasi pemesanan tiket bus yang sesuai dengan yang diharapkan. Metode pengembangan yang dilakukan pada penelitian ini adalah metode waterfall, yang menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak yang berurutan yaitu Analisis Sistem, Desain Sistem, Coding, Pengujian Program, Implementasi Sistem dan Pemeliharaan. Adapun yang digunakan untuk membuat sistem adalah menggunakan bahasa pemrograman PHP, database MySQL, dan framework CodeIgniter. Hasil penelitian terhadap rancang bangun sistem informasi pemesanan tiket bus pada PT. Batutumonga Toraja Utara telah berhasil dibangun sesuai dengan yang diharapkan, dan berfungsi dengan baik sesuai pengujian black box dan pengujian User Acceptance Test (UAT) yang dilakukan ke admin sehingga mendaptkan nilai persentase 95,6% manager mendapatkan nilai persentase 94,5% dan pelanggan mendapatkan nilai persentase 90,5%,  dengan demikian sistem ini dapat diterima dan diimplementasikan oleh pengguna karena range penilaian persetujuan termasuk kategori Sangat Setuju karena berada pada range 90% - 100%.

Toraja memiliki potensi daerah di beberapa sektor, antara lain, sektor pariwisata dan sektor pertanian, Dalam pengelolaan sektor tersebut khususnya produksi dari setiap sektor, mobilitas (perpindahan) faktor produksi sangatlah penting. Media transportasi yang ada di Toraja yaitu transportasi darat dan transportasi udara. Namun, yang paling sering digunakan untuk perpindahan antar kota di Toraja yaitu transportasi darat. Kebutuhan Pelayanan Transportasi tersebut harus didukung oleh prasarana transportasi yang memadai. Saat ini informasi tentang transportasi antar kota di Toraja masih kurang diketahui oleh masyarakat, sehingga dibutuhkan suatu perancangan sistem informasi berbasis website untuk menyediakan wadah seputar informasi ketersediaan transportasi antar kota. Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah metode waterfall yang memiliki tahapan mulai dari analisis, perancangan, implementasi dan pengujian. Hasil pengujian blackbox yang telah dilakukan semuanya berhasil atau tidak adanya kesalahan (error) dan hasil pengujian implementasi sistem menggunakan User Acceptance Test(UAT) sudah sangat baik digunakan oleh masyarakat dalam mendapatkan informasi transportasi antar kota dari Toraja dengan memperoleh nilai persentase 85,25%.

Palopo adalah salah satu kota di provinsi Sulawesi Selatan. Kondisi geografis kota palopo membawa keuntungan tersendiri di sektor pariwisata, Dengan adanya Smartpone  informasi dapat diakses kapanpun dan dimanapun lewat perangkat gadget. Namun informasi saja tidak cukup, suatu objek wisata akan lebih menarik jika disajikan dalam betuk tiga dimensi yang dikenal dengan  teknologi Augmented Reality. Penelitian ini bertujuan memudahkan wisatawan yang berkunjung ke Palopo untuk menemukan lokasi wisata terdekat serta memberikan informasi mengenai wisata terkait dengan menerapkan augmented reality menggunakan metode markerless bedasarkan pada pencarian lokasi wisata terdekat dengan jangkauan 2 km dari lokasi user dalam lingkup kota palopo. Metode pengembangan sistem yang digunakan untuk membangun aplikasi ialah Metode software development life cycle (SDLC) salah satunya yaitu model prototype system dan perancangan sistem dengan Unified Modelling Language (UML).

PT.Xyz adalah perusahaan jasa yang bergerak dalam bidang angkutan antar kota dan propinsi yang berdomisili di kota Cirebon, Bandung, Bekasi dan Sukabumi. Sebagai perusahaan penyedia jasa transportasi, PT.Xyz membutuhkan sistem informasi terintegrasi dalam usaha pengelolaan demi mendukung tercapainya tujuan perusahaan. Penggunaan ERP menjadikan semua sistem di dalam suatu perusahaan menjadi satu sistem yang terintegrasi, sehingga beberapa departemen menjadi lebih mudah dalam berbagi data, dan lebih mudah pula dalam melakukan komunikasi. Dalam perkembangannya perusahaan ini menggunakan aplikasi berbasis android untuk menghubungkan perusahaan dengan customer.