The difficulties experienced by students in the learning process can be seen from internal factors and external factors. Based on the results of interviews and observations, it can be seen in the form of students' difficulties in the learning process, namely a lot of scientific language, less interesting material causing boredom and lack of enthusiasm, lack of focus making it difficult to concentrate. On external factors such as the teacher's teaching methods, lack of attention and motivation from the family, and student learning methods. The purpose of this study was to find out students's difficulties in learning biology. Sampling in this study used a non-probability sampling technique, namely purposive sampling where the total number of students from 4 classes was taken as much as 25% of the total population, so that a sample of 31 students was used as a sample for all students.The instrument used is a questionnaire in the form of a closed statement using a Likert scale and documentation. The data analysis technique used descriptive analysis quantitatively in the form of percentages. Data analysis by using the percentage (%) of student answers. The result of studentlearning difficulties in biology subjects has high category, internal factors with high criteria and the average percentage of external factors with high criteria. It can be concluded that biggest internal factor causing learning difficulties in biology is the factor of fatigue and the biggest external factor is the family factor.

No abstract

Dalam mengajarkan bahasa Inggris sebagai bahasa asing bagi siswa, guru harus mempunyai kemampuan untuk memberikan reinforcement yang positif. salah satu cara yang bisa dilakukan oleh guru adalah dengan memberikan reward kepada siswa. Di SMK Cendana Padang Panjang peneliti menemukan bahwa: berbeda dengan guru lainnya, guru bahasa inggris selalu memberikan reward disetiap kali pertemuan. meskipun siswa menjawab pertanyaan dengan salah, guru tetap memberi reward kepadamereka. Selain itu, guru juga tidak pernah membedakan siswa didalam kelas, itu berarti reward tidak hanya diberikan kepada siswa terpintar didalam dikelas, akan tetapi bisa saja diberikan kepada mereka yang menjawab pertanyaan atau mengerjakan tugas dengan benar. Peneliti menggunakan desain penelitian deskriptiv kualitatif. Tipe penelitian ini adalah analisis. Tujuan dari penelitian ini adalah untukmenggambarkan tentang pemberian reward oleh guru untuk memotivasi siswa dalam belajar bahasa Inggris dikelas XI SMK Cendana Padang Panjang. Informan penelitian ini adalah guru bahasa Inggris kelas XI di SMK Cendana Padang Panjang. Selanjutnya, informan pendukungnya adalah siswa kelas XI TKJ 2 SMK Cendana Padang Panjang. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan observasi dan wawancara. Berdasarkan temuan, dengan pemberian reward oleh guru bisa meningkatkan motivasi siswadalam belajar bahasa Inggris. Tipe reward yang digunakan oleh guru ada dua, yaitu verbal dan nonverbal. Pada saat pembelajaran, guru lebih sering menggunakan reward dalam bentuk verbal. Alasan guru memberikan reward kepada siswa adalah untuk menghargai setiap usaha yang telah dilakukan oleh siswa dan untuk membangkitkan motivasi siswa dalam belajar bahasa Inggris.