BACKGROUND: Premature Rupture of Membranes (PROM) is significantly linked to the infections-related maternal deaths. In the inflammatory process, the influencing stressor will stimulate the activation of Nuclear Factor Kappa B (NF-κB) and Receptor of Advanced Gyclation End product (RAGE). Yet up to date, the expression of NF-κB and RAGE in pregnant women with PROM are still rarely studied. Therefore, this study aimed to observe the differences of NF-κB and RAGE expression from PROM and non-PROM subjects.METHODS: This was a cross-sectional study involving 20 PROM subjects and 20 non-PROM subjects with infections and complications. Samples from the fetal membrane tissue of subjects were obtained and put into paraffin block preparation for the determination of NF-κB and RAGE expression. The detection of NF-κB and RAGE expression was conducted using immunohistochemical staining and observed under an upright light microscope. The expressions were later calculated using ImageJ software. RESULTS: Both NF-κB and RAGE expression were found to be higher in PROM subjects compare to the non-PROM subjects. The median of NF-κB in PROM and non-PROM subjects were 32.47±1.22 and 5.59±1.09, respectively (p=0.000). While the median of RAGE in PROM subjects was 53.58±3.46, and in non-PROM subjects was 11.64±2.49 (p=0.013).CONCLUSION: There is significant difference between NF-κB and RAGE expression in fetal membranes of PROM and non-PROM subjects. Therefore, the increased of NF-κB and RAGE expression can be used as a potential marker to detect complication of PROM.KEYWORDS: premature ruptures of membrane, non-premature ruptures of membrane, expression of NF-κB
ABSTRAK Latar Belakang. Sepanjang hidup hampir setiap wanita pernah mengalami keputihan. Angka kejadiannya belum diketahui secara pasti, tetapi WHO melaporkan 75% wanita pernah mengalami keputihan, sedangkan 25% wanita Eropa dilaporkan pernah mengalami keputihan. Di Indonesia sekitar 90% wanita berpotensi mengalami keputihan. Kenyataannya memang tidak semua kasus keputihan merupakan keadaan patologis. Keputihan yang bersifat patologis sebagian besar disebabkan oleh Gardnerella vaginalis, Trikomonas, kandida albikan, Neisseria gonorrhoea, Chlamydia trachomatis. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profile dan sebaran kuman kasus fluor albus di poliklinik Obstetric-Ginekologi Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut DR. Ramelan Surabaya Periode Oktober 2019 sampai Desember 2021. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif retrospektif, dengan menggunakan total sampling yang diambil dari rekam medis pasien yang terdiagnosis fluor albus. Hasil : Selama kurun waktu penelitian didapatkan 49 sampel dengan frekuensi terbanyak adalah usia produktif masing-masing 20 orang (41%) yaitu masing-masing pada kelompok usia 35 – 44 tahun dan 45 – 54 tahun, pendidikan SMA sebanyak 26 orang (53%),31 sampel (63%) ibu rumah tangga, 41 orang (84%) multipara, dan hasil pemeriksaan mikroskopik dari swab vaginaadalah Haemophylus vaginalis sebanyak 17 orang (35%). Kesimpulan : Profile dan gambaran mikroskopik dari 49 sampel penelitian didapatkan mayoritas pada kelompok usia 35 – 44 tahun dan 45 – 54 tahun masing-masing 20%, pendidikan SMA 53%, ibu rumah tangga 63%, multipara 84%, dan hasil pemeriksaan mikroskopik swab vagina adalah Haemophylus vaginalis.
Latar belakang: Perdarahan di bidang obstetri merupakan salah satu penyebab utama kematian ibu bersalin. Berdasarkan laporan World Bank tahun 2017, dalam 1 hari terdapat 4 ibu di Indonesia yang meninggal karena melahirkan. Salah satu penyebab utama kematian ibu bersalin adalah perdarahan ante partum, disamping juga karena preeklampsia, dan infeksi. Angka kejadian dan karakteristik kasus perdarahan ante partum belum diketaui secara pasti. Dalam penelitian ini kami ingin mengetahui Karakteristik dan prevalensi perdarahan antepartum di Laboratorium Obstetri dan Ginekologi RSPAL Surabaya. Metode: Penelitian retrospektif deskriptif yang menggunakan pendekatan cross-sectional untuk mengetahui prevalensi dan karakteristik perdarahan antepartum di Laboratorium Obstetri-Ginekologi Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya periode 2019 sampai 2021. Hasil dan Kesimpulan: Prevalensi perdarahan antepartum di laboratorium Obstetri dan Ginekologi selama periode Januari 2019 – Desmber 2021 adalah 29.9% ( 91 dari 304 persalinan), dengan kelompok usia terbanyak adalah 30-34 tahun sebanyak 31 orang (34,1%), paritas (P2) terbanyak 34 pasien (37.4%). Berdasarkan usia kehamilan, 50 orang (54.9%) usia kehamilan <37 minggu, 51 kasus (56%) plasenta previa dan 39 kasus (42,8%) plasenta akreta/perkreta. Penatalaksanaan kasus, 81 kasus (89%) diterminasi diterminasi melalui SC.
Latar Belakang: Ablasio retina adalah salah satu kelainan mata yang dapat mengancam penglihatan dan dapat menyebabkan kebutaan. Ablasio retina regmatogen merupakan jenis ablasio yang paling sering ditemukan dan memerlukan penatalaksanaan bedah yang segera dan komprehensif untuk mencegah terjadinya gangguan penglihatan dan kebutaan yang permanen. Insiden kasus ablasio retina regmatogen secara global adalah 1 dibanding 10.000 kasus per tahunnya. Miopia tinggi merupakan salah satu faktor resiko dari ablasio retina regmatogen. Ilustrasi Kasus: Pasien laki-laki berusia 25 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan mata kanan kabur mendadak dan pandangan seperti tertutup tirai hitam sejak 4 jam sebelum ke rumah sakit setelah mengangkat benda berat dengan riwayat penggunaan kacamata OD S-11.0 D dan OS S-10.0 D. Pada pemeriksaan oftalmologis didapatkan visus OD light perception (+) dengan total detach pada retina, retinal tear pada jam 11-12, macula off, RM (-). Pasien menjalani vitrektomi pars plana dengan tamponade perfluorocarbon dan endolaser. Pasien mengalami peningkatan tajam penglihatan setelah menjalani tindakan tersebut. Kesimpulan: Seorang laki-laki berusia 25 tahun dengan riwayat miopia tinggi mengalami ablasio retina regmatogen setelah melakukan aktifitas mengangkat benda berat. Tindakan vitrektomi pars plana dengan tamponade perfluorocarbon dan endolaser telah dilakukan pada pasien ini dan memberikan hasil attachment dan hasil tajam penglihatan yang relatif baik.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.