Minat siswa terhadap materi pembelajaran senam lantai guling belakang kurang disukai. Hal ini dikarenakan gerakan dianggap susah dan biasanya materi ini diajarkan secara individu dan monoton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan metode drill untuk meningkatkan hasil belajar penjasorkes siswa kelas VI SD. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang melibatkan siswa kelas VI yang berjumlah 35 orang siswa. Data hasil belajar siswa dikumpulkan dengan lembar observasi. Metode analisis data dengan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hasil belajar mata pelajaran Penjasorkes melalui penerapan metode drill pada siswa kelas VI semester II tahun pelajaran 2018/2019 dinyatakan meningkat. Hal ini dibuktikan dengan terjadinya peningkatan hasil belajar antara siklus I (jumlah 2533, rata-rata 72, daya serap 72%, ketuntasan belajar 51%) dan siklus II (jumlah 2900, rata-rata 83, daya serap 83%, ketuntasan belajar 91%). Peningkatan hasil belajar antara siklus I dan siklus II menunjukan kenaikan rata-rata daya serap 11% dan pada ketuntasan belajar mengalami kenaikan sebesar 40%. Jadi, penerapan metode drill pada siswa kelas VI SD dapat meningkatkan hasil belajar Penjasorkes.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.