Penelitian bertujuan untuk memprediksi komposisi tubuh kambing lokal yang diberi total mixed ration (TMR) berbasis ampas tebu. Lima belas ekor kambing jantan lokal (berumur 18 bulan dengan berat badan rata-rata 18 kg) digunakan dalam penelitian ini. Kambing dibagi secara acak menjadi 3 perlakuan, dan diberi TMR yang masing-masing mengandung 15, 25, dan 35% ampas tebu. Pakan perlakuan disusun isoenergi dan isoprotein. Setelah 12 minggu adaptasi terhadap pakan perlakuan dan lingkungan, masing-masing perlakuan pengaruh pakan terhadap kecernaan pakan, komposisi tubuh dan serum glukosa. Data diuji dengan menggunakan uji Anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi tubuh dan konsentrasi serum glukosa tidak berbeda nyata (P>0,05) antar perlakuan. Penggunaan ampas tebu sampai 25% dalam TMR dapat menurunkan konsumsi pakan dan pertambahan berat badan (P<0,05) antar perlakuan. Porsi ampas tebu sampai 35% dalam TMR tidak mempengaruhi komposisi tubuh kambing.