Radikal bebas dapat menyebabkan kondisi yang disebut stres oksidatif, stres oksidatif inilah yang menyebabkan berbagai penyakit degeneratif dan kronis. Senyawa antioksidan diperlukan untuk mencegahnya. Daun Dewandaru (Eugenia uniflora L.) adalah obat tradisional alternatif yang berpotensi memiliki aktivitas antioksidan karena mengandung senyawa flavonoid. Tujuan dari penelitian ini untuk menentukan aktivitas antioksidan dari ekstrak daun dewandaru (Eugenia uniflora L.) menggunakan polaritas pelarut yang berbeda menggunakan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl). Ekstraksi bertingkat dilakukan dengan n-heksana, etil asetat, dan metanol menggunakan metode maserasi. Filtrat diuapkan dan diperoleh ekstrak n-heksana, etil asetat, dan metanol. Aktivitas antioksidan ekstrak dibandingkan dengan aktivitas antioksidan standar (vitamin C). Hasil penelitian menunjukkan ekstrak n-heksana memiliki aktivitas antioksidan yang lemah, dengan nilai IC50 280,356 ppm, ekstrak etil asetat kategori sedang dengan nilai IC50 129,967 ppm, dan aktivitas antioksidan yang sangat kuat pada ekstrak metanol dengan nilai IC50 sebesar 22,329 ppm. Kata Kunci : daun dewandaru, Eugenia uniflora L, antioksidan, DPPH
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.