The view that mental health can only be understood with a single approach can explain the existing phenomena. This paper aims to provide an alternative measurement model in conducting studies on student mental health. Data were obtained from 840 students at four state Islamic universities in East Java. Data was collected through the mental health scale. The percentage technique was used to examine the level and profile of mental health, while the variance analysis technique was used to investigate the differences between men and women. The analysis results show that the subjects have a high level of mental health and have a minimum mental illness profile. There was no evidence of a difference between men and women in terms of mental health. The results of this study have implications for the use of mental health measuring tools to be used as an alternative in measuring mental health.
<p>Dinamika psikologis perilaku seks pranikah mahasiswa pelaku <em>sadomasochism </em>adalah dinamika yang menyebabkan subyek terbiasa melakukan seks pranikah, serta dinamika psikologi yang terjadi dan dialami subyek dalam melakukan <em>sadomasochism</em>. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Adapun subyek penelitian ini adalah subyek yang melakukan hubungan seks pranikah dan memiliki kecenderungan terhadap perilaku <em>Sadomasochism</em>. Penelitian ini menggunakan metode pengambilan data dengan wawancara mendalam dan observasi.</p><p>Hasil analisis penelitian dapat disimpulkan bahwa <em>triadic reciprocal causation<strong> </strong></em>berawal dari lingkungan awal yang diberikan oleh pacar untuk melakukan hubungan seksual membentuk pribadi yang lain melalui proses berfikir merasakan kenikmatan dan munculnya <em>need </em>afiliasi dalam diri subyek dan kemudian menghasilkan perilaku dengan mengikuti dan menerima perlakuan dari pacarnya untuk melakukan hubungan seksual pra nikah. Proses kognisi yang kemudian berlanjut pada agensi manusia, dimana subyek merasa puas dalam melakukan hubungan seksual, menikmati rasa sakit saat melakukan hubungan seksual karena adanya menyakiti dan disakiti dalam melakukan hubungan seksual serta kecanduan dengan hubungan seksual yang dilakukannya meski subyek mengalami ketakutan terhadap orang tua, teman, takut hamil merupakan bentuk traumatik dari masa lalu. Juga hilangnya sosok figur kakak yang menjadi penyebab utama terjadinya perilaku menyimpang yang telah dilakukan oleh subyek. Dari kesemua perilakunya kemudian subyek meregulasi diri dengan adanya keinginan untuk bertaubat dan usaha untuk menggunakan pakaian serba panjang untuk menutup aurat.</p>Kata kunci:<em> </em>Perilaku Seks Pranikah, <em>Sadomasochism</em>, Studi Kasus, <em>Triadic Reciprocal </em>Causation, <em>need </em>afiliasi, Kognisi, Agensi Manusia, Kepuasan, Ketakutan, Kecanduan, Regulasi Diri
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.