This study aims to determine the level of education, financial literacy, and financial planning in Small and Medium Enterprises in Surakarta and its influence on financial behavior. The sample of research is 115 MSMEs residing in Surakarta. Data analysis using multiple linear analysis. The results showed that the level of education, financial literacy, and financial planning have a positive and significant impact on the financial behavior of MSMEs. Its managerial implications are needed to foster a healthy understanding of financial behavior in MSMEs by attending various training on finance and management of small and medium enterprises.
Penelitian ini memiliki tujuan yaituuntuk mengatahui mengenai pengetahuan pemilik usaha mengenai sistem informasi akuntansi yang baik dan benar yang dimiliki oleh pemilik usaha serta bagaimana sistem akuntansi ini terealisasikan serta dapat berguna dalam menjalankan UMKM ini. Pengalaman dari Pemilik Usaha dapat disebarkan kepada karyawan dan Pengetahuan pemilik usaha harus lebih dikembangkan lagi dan direalisasikan kepada pegawai yang nantinya dapat berguna dalam pengambilan keputusan.Responden survei ini berjumlah 82 responden di Beteng TradeCenter Solo. Metode penyebaran kuesioneradalah metode yang diterapkan dalam survei ini. Metode analisis data yang dipakai adalah regresi berganda dengan menggunakan program SPSS versi 2019. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kesadaran kepemilikan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja mikro, kecil dan menengah. Memahami perusahaan besar dan akuntansi memiliki dampak besar pada kinerja sistem informasi untuk usaha mikro dan UMKM. Pengetahuan tentang menengah danSIAmemiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja usaha mikro. Bagi UMKM, penerapan SIA berdampak signifikan terhadap kinerja UMKM.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemahaman akuntansi, sumber daya manusia, sistem pengendalian internal dan teknologi informasi terhadap kualitas laporan keuangan pada Koperasi Simpan Pinjam di Kabupaten Boyolali. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer dari kuesioner. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu dengan teknik purposive sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 23 koperasi simpan pinjam dengan jumlah karyawan dibidang akuntansi sebanyak 54 orang. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda dengan program SPSS versi 21. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemahaman akkuntansi, sumber daya manusia, sistem pengendalian internal dan teknologi informasi berpengaruh secara simultan terhadap kualitas laporan keuangan. Secara parsial, pemahaman akuntansi tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan, sumber daya manusia dan sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan, sedangkan teknologi informasi tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan.
The purpose of this study is to test the influence of Organizational Culture, Internal Control Systems, and Information Technology on the Quality of Financial Statements. The study population was all employees of PT Solo Murni and a sample was taken, namely 42 employees in the financial division of PT Solo Murni.The data obtained was primary data obtained from the distribution of questionnaires with a total of 24 questions. Each question is measured by five likert scales. The data analysis technique in this study uses multiple linear regression analysis techniques. The results showed that the variables of Organizational Culture, Internal Control System, and Information Technology partially had a positive and significant effect on the Quality of Financial Statements. Simultaneously, Organizational Culture Variables, Internal Control Systems, and Information Technology have a significant effect on the Quality of Financial Statements. Keyword : Organizational Culture, Internal Control Systems, Information Technology , Quality of Financial Statements
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal usaha, lama usaha, jam kerja dan lokasi terhadap pendapatan pedagang Pasar Palur Kabupaten Karanganyar. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan objek pedagang Pasar Palur Kabupaten Karanganyar. Teknik penarikan sampel menggunakan probability sampling sebanyak 85 responden dengan rumus slovin melalui penyebaran kuesioner secara random. Adapun analisis data meliputi (1) pengujian instrumen data yaitu uji validitas serta uji reliabilitas, (2) pengujian asumsi klasik berupa uji normalitas, uji multikolinieritas dan uji heteroskedastistas, (3) regresi linier berganda serta pengujian hipotesis terdiri koefisien determinasi(R2), Uji F dan uji t dengan aplikasi SPSS versi 25. Hasil riset yang dilakukan ini menunjukkan variabel modal usaha, lama usaha, jam kerja dan lokasi secara simultan memberikan pengaruh signifikan terhadap pendapatan pedagang Pasar Palur Kabupaten Karanganyar. Secara parsial, variabel modal usaha, jam kerja dan lokasi berpengaruh signifikan terhadap pendapatan pedagang Pasar Palur Kabupaten Karanganyar. Sementara variabel lama usaha tidak berpengaruh signifikan terhadap pendapatan pedagang Pasar Palur Kabupaten Karanganyar.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.