Penggunaan gadget di kalangan pelajar masa kini merupakan sebuah keharusan untuk memilikinya, seperti handphone, tablet, laptop, dan berbagai macam gadget lainnya. Angka penggunaan telepon dengan teknologi canggih (smartphone) di Indonesia terus meningkat 25 % dari 2019 - 2020 Penggunaan gadget yang terlalu sering juga memiliki dampak buruk bagi kesehatan dari gelombang eletromagnetik dan sinar biru (blue light) yang terpancar dari gadget. Metode Pelaksanaan bimbingan bahaya radiasi yang dilaksanakan di SMA 10 Kota Palangka Raya dengan cara memaparkan data nasional dengan harapan agar siswa/I memahami penggunaan Gadget dengan cerdas. Dari kegiatan bimbingan ini siswa/I sudah mampu memahami bahaya radiasi dan dampak kesehatan bagi pengguna Gadget dengan melakukan bebrapa pertanyaan dari pemateri.
Excessive use of wood can cause the amount of wood to be cut to increase as a result, wood is increasingly difficult to obtain. It should be realized that the use of forest products through the processing industry must begin to be observed and efforts must be made to use raw materials that must be able to be processed and produce useful and valuable products, even optimizing materials and minimizing waste or being environmentally friendly. The wood and non-timber waste is used for recycled products that can provide economic value benefits for the community. The raw material for particleboard comes from the rest of the wood processing in the sawmill industry, so it doesn't require high raw material requirements. The activity of utilizing processed wood powder waste is carried out at UKM Aisyah Furniture, Palangkaraya. The process of making particle board made from sawdust can use fox glue. The distribution of particles and adhesive that spreads evenly tends to get a more even board density. Knowledge of the utilization of wood-processed powder waste can be used to utilize wood-processed sawdust waste so that it has economic value
Kurangnya kesadaran penggunaan proteksi radiasi serta bahaya radiasi. proteksi radiasi adalah kegiatan untuk melindungi pekerja dari bahaya radiasi. Tujuan dari kegiatan ini meningkatkan pengetahuan dan keselamatan dari bahaya radiasi untuk pekerja di radiologi. Metode dilakukan dengan melakukan sosialisasi, penyuluhan dengan cara komunikasi langsung dan diskusi serta melatih menggunakan alat-alat proteksi radiasi dengan baik.
Dosis radiasi yang diberikan semakin besar kemungkinan terjadinya kerusakan jaringan sel. Untuk memastikan dosis radiasi tetap terjaga maka dilakukan uji kesesuaian untuk keselamatan radiasi, salah satu pengujian kesesuaian pesawat mobile X-Ray yaitu luas lapang kolimator dengan luas lapang berkas sinar-X. Sesuai Keputusan Menteri Kesehatan No. 1250/SK/XII/2009, bahwa gambaran pertengahan luas lapangan sinar-X harus berada diantara 2 % (maksimum) dari jarak fokus ke bidang film/ Focus Film Distance (FFD) terhadap pertengahan lapangan penyinaran berkas cahaya kolimator dalam perencanaan bayangan. Penelitian Pengujian kolimator dilakukan dengan menggunakan metode koin logam yang diletakkan di atas meja yang disediakan dengan penyinaran luas lapangan 15x15 dan 30x30 dengan FFD 100 cm. Penyinaran Ekspose dihasilkan citra yang dirancang untuk mengevaluasi luas lapang kolimator. Hasil pengujian luas lapang kolimator menunjukkan bahwa pada FFD 100 cm dengan luas lapangan 15x15 dan 30x30 diperoleh rata-rata sumbu X= 0.910 %, sumbu Y=0.910 % Nilai pergeseran yang terjadi masih dalam batas toleransi. Sebaiknya dilakukan pengujian secara berkala satu bulan sekali untuk menjamin mutu alat mobile X-Ray.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.