This paper aims to examine the company's performance problems as measured by book or market value by analyzing the proportion of executive directors, proportion of independent directors, board size, female directors, audit committee meetings, institutional investors, and the company's capital structure. This study uses the company's assets and capital as control variables. The paper object consists of 382 companies excluding the financial sector listed on the Indonesia Stock Exchange from 2016 to 2020. The study used purposive sampling techniques in collecting the research data. Data is processed using multiple regression methods with SPSS and Eviews statistical applications. The results showed that executive directors, independent directors, female directors, audit committee meetings, and institutional investors had no significant effect on ROA or Tobin's Q. While the board size proved to have a significantly positive relationship to Tobin's Q but not significantly related to ROA. On the other hand, the capital structure proved to be significantly negatively associated with ROA but significantly positively related to Tobin's Q.

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengkaji apakah terdapat kecurangan dalam penyajian laporan keuangan perusahaan dengan menggunakan tujuh financial shenanigans. Ruang lingkup dari penelitian ini adalah PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. yang merupakan perseroan milik negara yang terdaftar pada indeks LQ45. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan menggunakan teknik analisis data dalam menganalisis laporan keuangan perusahaan periode 2016 sampai tahun 2020. Hasil penelitian ini adalah dari kelima periode laporan keuangan yang dianalisis menggunakan tujuh financial shenanigans, tidak ditemukan adanya kecurangan yang menggunakan financial shenanigans dalam penyajian laporan keuangan sehingga dapat disimpulkan bahwa laporan keuangan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. telah disajikan dengan wajar dan sesuai dengan standar pelaporan akuntansi di Indonesia.