Pemodelan matematika telah banyak digunakan untuk memahami permasalahan nyata. Model matematika dapat diselesaikan secara analitik. Namun, apabila model matematika tersebut semakin kompleks, maka solusi analitik tidak mudah diperoleh dan pendekatan numerik digunakan. Dalam artikel ini, pendekatan numerik dengan Metode Transformasi Diferensial (MTD) \textit{multi-step} yang menghasilkan solusi deret konvergen digunakan untuk mencari solusi dari model matematika penyebaran penyakit SEIRS yang \textit{autonomous} dan \textit{non-autonomous}. Metode ini dikenal juga dengan metode semi analitik karena kita dapat menuliskan solusi analitik dari model yang dicarikan solusinya. Dalam artikel akan dikonstruksi metode tranformasi diferensial untuk model SEIRS \textit{autonomous} dan \textit{nonautonomous} dan menganalisis akurasi dengan cara membandingkan dengan metode Runge-Kutta. Metode transformasi diferensial \textit{multi-step} dapat memberikan aproksimasi solusi yang baik dari model matematika SEIRS \textit{autonomous} dan \textit{non-autonomous}. Namun, kinerja dari metode ini lebih baik pada model \textit{autonomous}.}}
Pemodelan matematika telah banyak digunakan untuk memahami permasalahan nyata. Model matematika dapat diselesaikan secara analitik. Namun, apabila model matematika tersebut semakin kompleks, maka solusi analitik tidak mudah diperoleh dan pendekatan numerik digunakan. Dalam artikel ini, pendekatan numerik dengan Metode Transformasi Diferensial (MTD) multi-step yang menghasilkan solusi deret konvergen digunakan untuk mencari solusi dari model matematika penyebaran penyakit SEIRS yang autonomous dan non-autonomous. Metode ini dikenal juga dengan metode semi analitik karena kita dapat menuliskan solusi analitik dari model yang dicarikan solusinya. Dalam artikel akan dikonstruksi metode tranformasi diferensial untuk model SEIRS autonomous dan nonautonomous dan menganalisis akurasi dengan cara membandingkan dengan metode Runge-Kutta. Metode transformasi diferensial multi-step dapat memberikan aproksimasi solusi yang baik dari model matematika SEIRS autonomous dan non-autonomous. Namun, kinerja dari metode ini lebih baik pada model autonomous.
Mathematics is a basic science that need to be learned at the levels of elementary school, middle school and high school and even at the tertiary level. However, there are still many students who have difficulty in learning mathematics, this is evidenced by their low test scores, one of which is the mathematics test scores. Regarding to these problems, an activity was carried out with the aim of assisting students in understanding mathematics, specifically algebraic and geometric materials for junior high school students, by providing material as attractive as possible so that students become interested and motivated in learning mathematics. The provision of material was carried out in 3 sessions, namely: 1) Delivering algebraic material through mathmagic, 2) Delivering geometric material through animation, 3) Providing motivation about the importance of learning mathematics. Based on the results of this implementation, it can be found that the participants are able to understand and enjoy the learning process with the material presented by the teacher, this can be seen from the activities of the participants during the activity. Abstrak Matematika merupakan ilmu dasar yang wajib kita pelajari di tingkat SD, SMP, SMA bahkan perguruan tinggi, namun pada kenyataannya, siswa-siswi masih sulit dalam mempelajari matematika, ini dibuktikan dari rendahnya nilai ujian mereka, salah satunya nilai ujian nasional matematika. Berdasarkan masalah ini, kegiatan ini ditujukan untuk membantu siswa-siswi dalam memahami matematika khususnya materi aljabar dan geometri untuk siswa-siswi SMP, yaitu dengan cara memberikan materi semenarik mungkin sehingga para siswa menjadi suka dan termotivasi dalam belajar matematika. Pemberian materi dilakukan dalam 3 sesi yaitu: 1) Pemberian materi aljabar melalui mathmagic, 2) Pemberian materi geometri melalui animasi, 3) Pemberian motivasi tentang pentingnya belajar matematika. Berdasarkan hasil pelaksanaan yang dilakukan, dapat diketahui bahwa para peserta dapat menangkap dan menikmati proses pemberian materi yang diberikan, hal ini terlihat dari keaktifan para peserta selama kegiatan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh keterampilan dosen mengajar daring terhadap tingkat pemahaman mahasiswa pada mata kuliah Analisis Real I. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling dan teknik pengambilan data dalam penelitian ini adalah menggunakan kuesioner dengan pengukuran skala likert. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu keterampilan dosen menggunakan aplikasi pembelajaran daring ( ), keterampilan dosen menjelaskan materi secara daring ( ), keterampilan dosen memanfaatkan internet untuk memberikan materi pembelajaran ( ), dan tingkat pemahaman mahasiswa dalam memahami mata kuliah Analisis Real I ( ). Hasil penelitian diperoleh model , di mana koefisien dari dan bernilai positif, artinya jika dan meningkat, maka juga akan meningkat. Nilai Koefisien determinasi berganda ( ) yang diperoleh adalah , yang berarti variabel dan memiliki pengaruh sebesar terhadap variabel , dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak termuat dalam penelitian ini.Kata kunci: Keterampilan mengajar; pembelajaran daring; regresi linier berganda.
Pembelajaran matematika pada umumnya tidak terlepas dari perhitungan, penyusunan pola/bentuk dan pemikiran logik matematik. Oleh sebab itu, metode pembelajarannya haruslah asyik dan menyenangkan. Hal ini merupakan tantangan bagi para pendidik pada umumnya dan guru sekolah menengah pertama khususnya agar memotivasi anak didik/siswa-siswinya untuk memiliki beberapa keahlian matematika. Keahlian matematika berupa aritmatika, algoritma angka maupun algoritma kata kata sangat penting saat menyelesaikan soal-soal matematika terlebih soal cerita atau soal yang membutuhkan daya nalar (logika) yang benar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki kesulitan siswa dalam kemampuan aritmatika, algoritma angka dan algoritma kata-kata saat menyelesaikan permasalahan (problem-solving) matematika dan menemukan metode pembelajaran matematika yang dapat membantu siswa SATAP SMPN 6 Kupang Tengah dalam menyelesaikan persoalan matematika berdasarkan atas aspek aritmatika, algoritma angka dan algoritma kata. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kemampuan Algoritma kata dalam menyelesaikan persoalan matematika sangat dipengaruhi oleh kemampuan dalam menyelesaikan masalah non verbal (mampu berlogika), kemampuan algoritma angka dan memori jangka panjang (secara langsung maupun tidak langsung) sedangkan aritmatika dan kerja memori berpengaruh secara tidak langsung terhadap kemampuan algoritma kata (menyusun prosedur dalam penyelesaian soal cerita matematika). Dan juga perlu adanya penerapan metode yang menarik yaitu metode tanya jawab supaya mahasiswa lebih aktif dalam mengungkapkan pendapat serta metode permainan matematika yang menggunakan kemampuan berlogika seperti quis-quis (asah otak atau teka-teki) matematika sederhana.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.