Adjustment is very important for college students, especially for sojourner students. Even though sojourner students initially had high academic self-efficacy, it does not necessarily help them to survive their new academic learning environment. This study argues that normative achievement goal orientation moderates the relationship between academic self-efficacy and academic adjustment among sojourner students. To test the hypothesis, data was collected from 296 first-year sojourner students from 16 public universities in Indonesia and analyzed using Hayes moderator analysis. The results showed that normative achievement goal orientation negatively moderated the relationship between academic self-efficacy and academic adjustment (β = −0.09, SE = 0.04, p = 0.02). The results of the present study indicate that the role of normative achievement goal orientation is maladaptive. By using the big fish-little pond phenomena at the discussion, we make sense of the results with the aim of advancing current knowledge. We proposed collaborative learning as a method to lower first-year sojourner students' normative achievement goal orientation, thus helping them to increase academic adjustment. AbstrakPenyesuaian diri pada mahasiswa adalah hal yang sangat penting dalam perkuliahan di perguruan tinggi, terutama bagi mahasiswa perantauan. Sekalipun mahasiswa perantauan pada awalnya memiliki efikasi diri akademik yang tinggi, hal tersebut belum tentu membantunya untuk bertahan di lingkungan akademik yang baru. Penelitian ini berpendapat bahwa orientasi tujuan berprestasi normatif memoderasi hubungan antara efikasi diri akademik dan penyesuaian diri akademik pada mahasiswa perantauan. Untuk menguji hipotesis, data dikumpulkan dari 296 mahasiswa perantauan tahun pertama dari 16 universitas negeri di Indonesia untuk dianalisis menggunakan analisis moderator Hayes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orientasi tujuan pencapaian normatif secara negatif memoderasi hubungan efikasi diri akademik dan penyesuaian diri akademik (β = −0.09, SE = 0.04, p = 0.02). Hasil tersebut menunjukkan bahwa peran orientasi tujuan pencapaian normatif dalam penelitian ini adalah maladaptif. Dengan menggunakan fenomena ikan besar di kolam kecil di bagian diskusi, kami memahami hasil dengan tujuan pengembangan pengetahuan saat ini. Kami mengusulkan collaborative learning sebagai metode untuk menurunkan orientasi tujuan berprestasi normatif pada mahasiswa perantauan tahun pertama, sehingga membantu mereka untuk meningkatkan penyesuaian diri akademik.
This study aims to: (1) develop a Hydraulic House learning media based on STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) on geometry material ; (2) knowing the feasibility of learning media based on STEM based on validation from media experts and material experts (3) knowing the practicality of Hydraulic House learning media based on STEM by practitioners; (4) knowing the effectiveness of Hydraulic Home learning media based on STEM. The subject off this research was MTs. Hidayatus Sholihin students grade VIII. ADDIE development model was used. This research showed that (1) learning media based on STEM were developed through five stages, namely (a) Analysis, b) Design, c) Development, d) Implementation and e) Evaluation; (2) the feasibility level of learning media based on STEM obtained by material expert was 83% which included in the feasible category and from media expert was obtained 89.2% which was included in the feasible category, (3) the level of practicality based on the assessment of learning practitioners was obtained 94% which was included in the category very practical; (3) the results of student responses obtained 80.6% included in either category. Based on these results, Hydraulic House learning media based on STEM was suitable for use as a learning media on geometry material, (4) The average score of students reach above the KKM determined by the school. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan Media Pembelajaran rumah hidrolik berbasis STEM (Science, Technology, Engeenering, and Mathematics) pada materi bangun ruang sisi datar; (2) mengetahui kelayakan media pembelajaran interaktif berbasis STEM berdasarkan validasi/penilaian dari ahli media dan ahli materi (3) mengetahui kepraktisan media pembelajaran rumah hidrolik berbasis STEM oleh praktisi pembelajaran; (4) mengetahui keefektifan media pembelajaran rumah hidrolik berbasis STEM. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs. Hidayatus Sholihin. Jenis penelitian dan pengembangan (Research and Development) ini menggunakan model pengembangan ADDIE. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Media Pembelajaran berbasis STEM dikembangkan melalui lima tahapan yaitu (a) Analisis (Analysis), b) Desain (Design), c) Pengembangan (Development) d) Impelementasi (Implementation) dan e) Evaluasi (Evaluation); (2) tingkat kelayakan media pembelajaran STEM berdasarkan penilaian ahli materi diperoleh 83% yang termasuk dalam kategori layak, ahli media diperoleh 89,2% yang termasuk dalam kategori layak, (3) tingkat kepraktisan berdasarkan penilaian praktisi pembelajaran diperoleh 94% yang termasuk dalam kategori sangat praktis; (3) hasil respon siswa diperoleh 80,6% yang termasuk dalam kategori baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, media pembelajaran rumah hidrolik berbasis STEM yang dikembangkan ini layak digunakan sebagai media pembelajaran bangun ruang sisi datar, (4) Hasil rata-rata nilai yang diperoleh oleh siswa mencapai di atas KKM yang telah ditentukan oleh pihak sekolah.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan Media Pembelajaranrumah hidrolik berbasisSTEM (Science, Technology, Engeenering, and Mathematics) pada materi bangun ruang sisi datar; (2) mengetahui kelayakan media pembelajaran interaktif berbasis STEM berdasarkan validasi/penilaian dari ahli media dan ahli materi (3) mengetahui kepraktisan media pembelajaran rumah hidrolik berbasis STEM oleh praktisi pembelajaran; (4) mengetahui keefektifan media pembelajaran rumah hidrolik berbasis STEM. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs. Hidayatus Sholihin. Jenis penelitian dan pengembangan (Research and Development) ini menggunakan model pengembangan ADDIE. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Media Pembelajaran berbasis STEM dikembangkan melalui lima tahapan yaitu (a) Analisis (Analysis), b) Desain (Design), c) Pengembangan (Development) d) Impelementasi (Implementation) dan e) Evaluasi (Evaluation); (2) tingkat kelayakan media pembelajaran STEM berdasarkan penilaian ahli materi diperoleh 83% yang termasuk dalam kategori layak, ahli media diperoleh 89,2% yang termasuk dalam kategorilayak,(3) tingkat kepraktisan berdasarkan penilaian praktisi pembelajaran diperoleh 94% yang termasuk dalam kategori sangat praktis; (3) hasil respon siswa diperoleh 80,6% yang termasuk dalam kategori baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, media pembelajaran rumah hidrolik berbasis STEM yang dikembangkan ini layak digunakan sebagai media pembelajaran bangun ruang sisi datar, (4) Hasil rata-rata nilai yang diperoleh oleh siswa mencapai di atas KKM yang telah ditentukan oleh pihak sekolah
Penelitian pengaruh persepsi kemudahan penggunaan dan fitur layanan terhadap minat pengguna isaku Indomaret di Kecamatan Ngoro. Dengan menggunakan analisis regresi linier berganda yang diperkuat dengan analisis kualitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 100 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik non probability sampling dengan cara sampling purposive dan memperoleh jumlah sampel sebanyak 80 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ; (1) terdapat pengaruh persepsi kemudahan penggunaan terhadap minat pengguna isaku di Kecamatan Ngoro yaitu dilihat dari uji t sebesar 3,547 dengan nilai signifikansi 0,001. (2) fitur layanan terhadap minat pengguna isaku di Kecamatan Ngoro yaitu sebesar 3,476 dengan nilai signifikansi 0,001. (3) persepsi kemudahan penggunaan dan fitur layanan secara simultan berpengaruh terhadap minat pengguna isaku di Kecamatan Ngoro sebesar 29,198. Kata kunci: Persepsi Kemudahan Penggunaan; Fitur Layanan; Minat Pengguna
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.