Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kekuasaan politik yang dimiliki oleh presiden Soekarno, TNI-AD dan Partai Komunis Indonesia pada masa demokrasi terpimpin tahun 1959-1965. Demokrasi terpimpin adalah era kekuasaan presiden Soekarno dan terjadinya peristiwa Gerakan 30 September 1965 yang juga melengserkan Soekarno dari kekuasaanya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian historis dengan tahapan heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Sumber data digunakan berupa data primer dan sekunder seperti majalah sezaman, arsip, buku, dan artikel jurnal. Teori relasi-politik dan kondisi politik internasional di masa perang dingin digunakan dalam menganalisis relasi politik di antara Soekarno, TNI-AD dan Partai Komunis Indonesia. Diharapkan penelitian ini berkontribusi menambah khazanah pengetahuan sejarah mengenai sejarah 1965 di sekolah. Selain itu, sejarah kritis dan kesadaran sejarah dapat diajarkan kepada peserta didik melalui materi sejarah 1965 agar terbentuknya generasi yang melek sejarah dan terhindar dari berita bohong.
Newspaper advertising experienced a significant increase in the 1970s. During that period, three local daily newspapers were established in Medan, namely: Waspada, Sinar Indonesia Baru, and dan Analisa. These newspapers displayed various advertisements in their publications; one of which was the advertisement to promote the film that would be shown in theaters at that time. In promoting films through these advertisements, many producers women as a means of promotion. Women seemed to have their magnet to attract the audience's interest. This journal explains how the women’s representation in the local daily newspaper advertisements in Medan in the 1970s, and how the exploitation of women’s bodies and sexual attractiveness in the advertisements for the promotion of the film was related to global discourse, especially in terms of women's appearance. The four stages of historical methods are applied to conduct the research, namely heuristics, verification, interpretation, and historiography. The results of the research show that advertising producers often showcased pictures of beautiful and sexy women and even displayed vulgar words to attract the audience's interest which didn’t represent the storyline of the film itself.
Rendahnya budaya literasi pada masyarakat Indonesia masih menjadi masalah serius yang sedang dihadapi pemerintah. Sejalan dengan visi presiden pada 2019-2024 untuk menciptakan SDM Unggul, Indonesia Maju, maka seharusnya pula pemangku kebijakan di sektor pendidikan diharapkan menghasilkan inovasi peningkatan literasi dan minat baca masyarakat, terutama di era disrupsi sekarang ini. Namun, strategi pengembangan minat baca yang dilakukan, khususnya pada para siswa di sekolah belum memperlihatkan hasil yang maksimal, khususnya pada pelajaran sejarah di mana para siswa menganggap bahwa sejarah sebagai suatu pelajaran yang membosankan, hal inilah yang membuat siswa jarang sekali untuk membaca buku-buku sejarah. Maka pada pengabdian masyarakat ini, bersama-sama dengan Komunitas Binjai Kota Cerdas (KBKC) berupaya melakukan Pembinaan Dan Peningkatan Minat Baca Buku Sejarah Terhadap Siswa Sekolah di Binjai di mana dengan memaksimalkan edukasi, sosialisasi, bedah buku hingga kegiatan baca bareng untuk mengenalkan buku-buku sejarah kepada para siswa.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.