Sipermetrin adalah pestisida golongan insektisida, yang dapat mempengaruhi organ reproduksi hingga menyebabkan infertil. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh teh hijau terhadap jumlah sel epitel tuba fallopi dan endometrium tikus yang dipapar sipermetrin. Ekstrak teh hijau merupakan hasil maserasi larutan etanol 96%. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental menggunakan 25 ekor tikus betina dewasa. Hasil penelitian menunjukkan kelompok kontrol positif memiliki jumlah sel epitel yang paling sedikit, sedangkan kontrol negatif memiliki jumlah sel epitel yang paling banyak. Kelompok perlakuan menunjukkan bahwa P3 dengan dosis teh hijau paling tinggi menunjukan jumlah sel epitel yang paling banyak namun tidak berbeda signifikan dengan kontrol negatif.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.