In the era of the industrial revolution 4.0, it is a tough challenge for all Indonesian teachers. The quality of education is a measure of Indonesia's success in facing the era of the industrial revolution 4.0. A teacher at this time is required to be technologically literate because the quality of a teacher who is empty of technology will not be able to instill a "critical character" in students to become revolutionary humans. This study discusses the development of mastery of information and communication technology literacy at Madrasah Ibtidaiyah. Information and Communication Technology literacy includes the ability to use technology as a tool to research, organize, evaluate and communicate information, and have a fundamental understanding of ethical legal issues surrounding the access and use of information. There are seven elements of Information and Communication Technology literacy, namely: define, access, evaluate, manage, integrate, create, and communicate. Developing a learning framework in the 21st century that requires students to have skills, knowledge and abilities in the fields of technology, media and information, learning and innovation skills as well as life and career skills. The types of sources and learning media based on Information and Communication Technology that can be utilized by elementary school teachers in the learning process include: (1). Computer (2). LCD (3). Internet (4). Learning CD, (5) email (6). Power Point Presentation (7) Multimedia. In the learning process, using media is very important to increase interest and understanding of materials such as Augmented Reality-based learning media. Become a technology literate teacher and really need support from the government. Information and Communication Technology literacy can be done by participating in socialization, training, upgrading, seminars and workshops on Information and Communication Technology
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Strategi Card Sort dan sikap ilmiah terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V Gugus I Kecamatan masbagik. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu dengan menggunakan rancangan faktorial 2x2. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 190 orang dan diambil sampel sebanyak 98 orang yang dipilih secara acak. Data dikumpulkan melalui test dan kuisioner. Analisis Data pada penelitian ini menggunakan analisis varians (Anava) dua jalan. Hasil penelitian menunjukan (1) Terdapat perbedaan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti Strategi pembelajaran Card Sort dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. (2) Terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan sikap ilmiah terhadap hasil belajar IPS. (3) Terdapat perbedaan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti Strategi pembelajaran Card Sort dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional, pada siswa yang memiliki sikap ilmiah tinggi. (4) Tidak terdapat perbedaan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti model Strategi pembelajaran Card Sort dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional, pada siswa yang memiliki sikap ilmiah rendah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis masalah berbantuan media lingkungan terhadap sikap sosial dan hasil belajar IPA pada siswa kelas iv sekolah dasar gugus 2 selong lombok timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen semu dengan pola dasar Single Factor Independent Groups Design. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 201 orang siswa. Sampel penelitian berjumlah 65 siswa ditentukan dengan teknik random sampling. Data sikap sosial siswa dikumpulkan dengan kuesioner, Data hasil belajar IPA siswa dikumpulkan dengan tes. Data dianalisis menggunakan MANOVA berbantuan SPSS 16.00 for windows. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa: pertama, sikap sosial siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis masalah berbantuan media lingkungan secara signifikan lebih baik daripada siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (F = 15,847; p < 0,05); kedua, hasil belajar IPA siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis masalah berbantuan media lingkungan secara signifikan lebih baik daripada siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (F = 39,123; p < 0,05); ketiga, secara simultan sikap sosial dan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis masalah berbantuan media lingkungan secara signifikan lebih baik daripada siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (F = 31,207; p < 0,05).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan implementasi asesmen portofolio terhadap pendidikan sikap dan literasi sains siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan rancangan Single Factor Independent Group Design dengan jumlah sampel sebanyak 68 orang siswa kelas IV SD Masbagik utara. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk sikap dan tes untuk literasi sains. Data dianalisis dengan menggunakan multi analisis varians. Hasil penelitian menunjukan uji hipotesis pertama nilai F= 6,026 dengan signifikansi 0,017<0,05 yang artinya Ho ditolak dan H1 diterima, terdapat perbedaan sikap siswa yang mengikuti pembelajaran dengan implementasi asesmen portofolio dengan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan implementasi asesmen konvensional. Hasil uji hipotesis kedua menunjukkan bahwa F= 14,538 dengan 0,000<0,05 yang artinya Ho ditolak dan H1 diterima, terdapat perbedaan literasi sains siswa yang mengikuti pembelajaran dengan implementasi asesmen portofolio dengan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan implementasi asesmen konvensional. Uji hipotesis ketiga menunjukan bahwa F= 7,965 dengan 0,001<0,05 yang artinya Ho ditolak dan H1 diterima, terdapat perbedaan sikap dan literasi sains siswa secara simultan antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan implementasi asesmen portofolio dengan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan implementasi asesmen konvensional.
Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh model pembelajaran web (e-Learning) dari minat outdoor siswa kelas V SDN Gugus 1 Masbagik Utara Lombok Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen semu dengan rancangan post test two group faktorial design. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 143 orang siswa. Sampel penelitian ini berjumlah 76 orang siswa ditentukan dengan teknik random sampling. Data minat outdoor siswa dikumpulkan dengan kuisioner dan data hasil belajar IPS dikumpulkan dengan tes. Data dianalisis menggunakan Anava AB berbantuan SPSS 16.00 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran web (e-Learning) bernuansa lingkungan berbantuan media audiovisual dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (FA hitung = 14,489, dengan p < 0,05), 2) Terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara model pembelajaran web (e-Learning) bernuansa lingkungan berbantuan media audiovisual dan minat outdoor terhadap hasil belajar IPS siswa (FA hitung = 36,202, dengan p < 0,05), 3) Pada siswa yang memiliki minat outdoor tinggi, terdapat perbedaan signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran web (e-Learning) bernuansa lingkungan berbantuan media audiovisual dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (thitung >ttabel = 6,934 > 1,980), 4) Pada siswa yang memiliki minat outdoor rendah, tidak terdapat perbedaan signifikan hasil belajar antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran web (e-Learning) bernuansa lingkungan berbantuan media audiovisual dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (thitung < ttabel = 1,561 < 1,980).
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.