Indonesia merupakan negara maritim. Negara yang memiliki garis pantai nomor dua terpanjang di dunia. Dengan garis pantai yang panjang, Indonesia dapat menghasilkan sumber daya alam laut yang berlimpah contohnya garam. Garam adalah komoditi strategis, dikatakan strategis karena garam dibutuhkan untuk konsumsi, industri, farmasi dan pengeboran minyak. Merujuk pada neraca garam nasional yang dikeluarkan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) pada tahun 2014 dinyatakan percepatan kenaikan rata-rata konsumsi garam berbanding terbalik dengan jumlah produksi garam nasional yang dihasilkan tiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi jumlah produksi garam nasional menggunakan logika fuzzy metode mamdani. Hasil prediksi yang diperoleh adalah 1.400.000 ton per-tahunnya. Jumlah produksi yang akan diprediksi memiliki variabel - variabel independen yaitu curah hujan, luas lahan dan kebutuhan garam. Dengan mempelajari faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah produksi garam tersebut maka dianalisa bahwa variabel independen dapat menjelaskan variasi jumlah produksi garam sebesar 53% sedangkan sisanya diterangkan oleh variabel lain. Oleh karena itu ketiga variabel tersebut harus dioptimalkan melalui cara intensifikasi dan ekstensifikasi yang pastinya harus didukung dengan kebijakan – kebijakan yang diterbitkan oleh pemerintah.
Penelitian ini dilakukan untuk membangun sebuah sistem penunjang keputusan yang dapat digunakan oleh toko Al-Fazza Cosmetic untuk memberikan rekomendasi dalam pemilihan supplier. Dalam membangun sistem penunjang keputusan ini penulis menggunakan metode weighted product (wp) untuk melakukan pengolahan data dan melakukan perangkingan alternatif yang akan digunakan sebagai hasil rekomendasi dari sistem penunjang keputusan ini. Metode weighted product (wp) adalah metode yang melakukan perkalian terhadap semua bobot alternatif yang sebelumnya sudah dipangkatkan dengan bobot dari kriteria yang sudah dinormalisasikan. Dalam melakukan pemilihan supplier di toko Al-Fazza Cosmetic kriteria yang dijadikan acuan oleh pembuat keputusan yaitu kelengkapan barang, lama kadaluarsa, harga rata-rata, jarak supplier, dan akses transportasi dengan masing-masing bobot kriteria (5, 4, 3, 2, 1). Dari hasil analisa dan pengolahan data yang didapat dengan menggunakan metode weighted product (wp) sistem penunjang keputusan yang dibangun dapat memberikan perangkingan terhadap alternatif dan memberikan rekomendasi kepada pembuat keputusan di toko al_fazza cosmetic dalam memilih supplier. Hasil rekomendasi yang diberikan sistem penunjang keputusan ini bukan merupakan hasil akhir ataupun keputusan mutlak yang harus diambil, melainkan rekomendasi yang dapat digunakan pembuat keputusan dalam menentukan keputusannya.
Indonesia in 2023 targets rice self-sufficiency. To be included in the category of rice self-sufficiency, Indonesia’s total rice production should be 82 million tons in accordance with Government Regulation No.2 of 2015. The amount of rice production is uncertain. One way to calculate uncertainty in forecasting is by using the Fuzzy Logic of the Mamdani method and the Linear Regression of the Least Squares method. In the Fuzzy Logic Mamdani method there are 4 steps namely; 1) Fuzzy set formation; 2) Application of Implication functions; 3) Composition of Rules; and 4) Defuzzification. Rice Harvested Area, Rice Production and National Rice Consumption are the input variables and National Rice Production is the output variable. The data used are secondary data from the Central Statistics Agency (BPS) and the Ministry of Agriculture Annual Report 2006 - 2017. The data analysis process also uses matlab and minitab software. From the research results obtained that the Fuzzy Logic of the Mamdani method and the Linear Regression of the Smallest Square method can be used to predict the amount of national rice production. For the results of predictions of Fuzzy Logic the Mamdani method has a relatively large error compared to the Linear Regression of the Smallest Squares method. Furthermore it is also known that there is a significant relationship between harvested area and consumption. These two variables will be the determining factors for realizing rice self-sufficiency in Indonesia.
kesehatan merupaka sesuatu yang mahal, salah satu bagian tubuh yang sering kurang dijaga kesehatannya yaitu mulut dan gigi. padahal masalah pada mulut dan gigi dapat menyebabkan gangguan serius pada tubuh. dari hasil survey yayasan kesehatan gigi indonesia 73% orang dewasa menderita karies gigi dan 70% anak-anak menderita gingivitis dan karies gigi. hal ini diakibatkan oleh pengetahuan masyarakat yang kurang tentang penyakit mulut dan gigi ditambah dengan masih belum meratanya penyebaran tenaga kesehatan gigi di indonesia. untuk menanggulangi permasalahan tadi maka dibutuhkan sebuah sistem yang dapat memberikan informasi dan diagnosa awal tentang penyakit mulut dan gigi. oleh sebeb itu dibangunlah sebuah sistem penunjang keputusan (SPK) yang bisa memberikan informasi serta memberikan diagnosa awal kepada masyarakat tentang penyakit mulut dan gigi. SPK yang dibangun akan memberikan keputusan diagnosa penyakit berdasarkan kriteria dan alternatif yang sudah ditentukan oleh pembuat keputusan dimana dalam hal ini tenaga kesehatan gigi. dalam proses pembuatan keputusannya SPK ini akan menggunakan metode Weighted product (WP) untuk memproses data hingga menghasilkan alternatif keputusan.
The goal to be achieved in this research is a decision support system that can provide support to decision makers in determining the supplier to be selected. The decision support system made using the Simple Additive Weighting (SAW) method in processing the data. Based on the results of data processing and information obtained, the decision support system made was successful in giving preference and ranking of suppliers in accordance with the criteria given by the decision maker. In selecting suppliers at Tia Pet Shop, the criteria used are quality, average price, packaging and speed of delivery. Keywords: Decision Support System; Simple Additive Weighting; Supplier; Abstrak: Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu sebuah sistem penunjang keputusan yang dapat memberikan dukungan kepada pembuat keputusan dalam menentukan supplier yang akan dipilih. Sistem penunjang keputusan yang dibuat menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) dalam melakukan pemprosesan datanya. Berdasarkan hasil pengolahan data dan informasi yang didapat sistem penunjang keputusan yang dibuat berhasil memberikan preferensi dan perangkingan supplier sesuai dengan kriteria yang diberikan oleh pembuat keputusan. Dalam pemilihan supplier di Tia Pet Shop kriteria yang digunakan yaitu kualitas, harga rata-rata, pengemasan dan kecepatan pengiriman. Kata kunci: Simple Additive Weighting; Supplier; Sistem Penunjang Keputusan
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.