The development of Shariah Online Trading System (SOTS) on securities is expected to facilitate investors in investing the Sharia sector. However, the majority of SOTS applications have not implemented literacy features related to investment in the Islamic capital market. On the other hand, knowledge and skills regarding financial products and services need to be possessed in order to understand the benefits and risks of these financial products and services. The purpose of this research is to find out about the innovation of financial literacy features, especially about investments in islamic capital markets so that investors can manage their investments and minimize risk in investing. This research method uses narrative review. The results showed that innovation was carried out by adding features of digital literacy services that contain educational content related to Islamic capital market investment in SOTS applications through educational content presented in various formats. Keywords: Innovation; Digital Literacy Services; SOTS; Risk; Investment

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemetaan asal sekolah terhadap prestasi akademik maupun non-akademik mahasiswa Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia yang akan dijadikan acuan sebagai strategi pemasaran Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia guna meningkatkan kualitas input mahasiswa ke depannya. Survei ini didasarkan pada penyebaran kuesioner dengan teknik cluster random sampling kepada mahasiswa di tiap program studi Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas latar belakang mahasiswa Fakultas Ilmu Agama Islam berasal dari sekolah yang berbasis Islam, selaras dengan mahasiswa berprestasi yang juga didominasi oleh sekolah Islam berbasis pesantren. Prestasi yang ditorehkan mahasiswa dari sekolah Islam berbasis pesantren tidak sebatas pada kategori keislaman, namun juga pada kategori umum. Sedangkan daerah asal mahasiswa berprestasi didominasi oleh Jawa Tengah dan Jawa Timur serta di luar Jawa didominasi oleh Lampung dan Sumatera Utara. Maka, pemasaran FIAI UII direkomendasikan lebih difokuskan pada sekolah Islam berbasis pesantren di daerah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat.

This study aimed to determine the socio-economic impact of the existence of the Kasturi Waste Bank in Karangasem, Gempol, Condongcatur, Yogyakarta. This was field research using a descriptive qualitative data analysis and a purposive sampling technique. The results showed that the existence of the Kasturi Waste Bank has a positive impact on increasing public awareness and concern for waste sorting and management, awareness of environmental hygiene thus improving the quality of public health, and awareness of inorganic waste utilization into valuable goods as well as organic waste utilization into eco-enzymes and compost. In addition, the existence of this waste bank also results in more efficient spending of the community and increases the income of the waste bank customers from waste saving transactions. The income is used to help meet the basic household needs and incidental needs, as well as for personal savings funds. Although the income from the waste transaction is not yet much, it could contribute to helping meet the daily needs of the customers. Keywords: impact; socio-economics; waste management

A good understanding of Islamic financial literacy and digital financial services can be used as the basis for governments and Islamic financial institutions to formulate product communication strategies to be precise and accurate. Digital financial services provide many benefits for service providers as well as for users. This quantitative research was conducted by survey method using a questionnaire with purposive sampling technique. The questionnaire was tested for validity and reliability first and exceeded the standard and analysis with descriptive statistics and simple linear regression. This study found that Islamic financial literacy has a positive and significant effect on digital financial services in consumers in Yogyakarta. The influence of Islamic financial literacy is 54.1%, while other variables outside this study are 45.9%. Keywords: Islamic Financial Literacy; Digital Financial Services

Teknologi digital menunjukkan perkembangan yang pesat dari tahun ke tahun, ditandaidengan adanya inovasi pada sistem pembayaran berbasis digital melalui kodeQRIS.Penggunaan QRIS didukung dengan meningkatnya transaksi cashless (non-tunai),mencapai Rp 305,4 triliun dengan pertumbuhan 49,06% (YoY) sepanjang 2021.Implementasi QRIS ternyata tidak hanya berlaku pada transaksi pembayaran umum,namun juga menjangkau penyaluran infaq dan shadaqah. Keputusan berinfaq seseorangdipengaruhi oleh banyak variabel, salah satunya adalah sikap prososial. Sikap prososialmemiliki pengaruh dalam keputusan seseorang untuk berderma dan membayar zakat.Oleh karena itu, peneliti menambahkan variabel prososial untuk memperluas teori TAMsehingga dapat diketahui pengaruh prososial dalam minat berinfaq dan sedekah melaluikode QRIS sebagai metode pembayaran. Metode yang digunakan adalah metodekuantitatif deskriptif menggunakan continuous rating scale sebagai metode pengukurankuesioner. Analisis data yang digunakan adalah Partial Least Square dengan smartPLS.Populasi yang digunakan adalah jamaah Masjid Ulil Albab Universitas Islam Indonesiadengan sampel berjumlah 286 responden dengan teknik pengambilan purposivesampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap prososial tidak berpengaruh,sedangkan secara simultan, persepsi kemudahan penggunaan, persepsi kemanfaatan,dan sikap penggunaan berpengaruh terhadap minat berinfaq dan shadaqohmenggunakan QRIS. Persepsi kemudahan penggunaan, persepsi kemanfaatan, sikappenggunaan dan sikap prososial berkontribusi sebesar 73% dan berpengaruh besar padalevel structural mempengaruhi minat berinfaq dan shadaqoh menggunakan QRIS.Sisanya merupakan besar kontribusi pengaruh yang diberikan oleh variabel lain yangtidak diteliti.Kata kunci: Pro Sosial, Infaq, Sedekah, Minat, Kode QRIS