ABSTRAKSindrom pramenstruasi ditandai dengan adanya gejala afektif, fisik, dan perilaku yang bersifat sedang-berat serta berulang, yang muncul pada fase luteal dari siklus menstruasi dan menghilang saat menstruasi. Jumlah wanita yang mengalami sindrom pramenstruasi masih cukup tinggi, baik di Indonesia maupun di negara lain. Promosi kesehatan perlu dilakukan untuk mengatasi keluhan tersebut. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan para remaja wanita mengenai sindrom pramenstruasi. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dalam satu hari pada bulan November 2016 di MAN 2 Palembang. Kegiatan dimulai dengan mengidentifikasi tingkat pengetahuan siswi mengenai sindrom pramenstruasi dengan melakukan pretest tertulis sebanyak lima belas soal. Setelah itu dilakukan pendidikan kesehatan berupa penyuluhan dengan pemberian materi melalui media power point yang dilanjutkan dengan posttest dengan soal yang sama untuk menilai pengetahuan pascapenyuluhan. Hasil pretest menunjukkan bahwa 13,9% siswi memiliki tingkat pengetahuan baik dan hasil posttest menunjukkan adanya peningkatan, yaitu menjadi 66,7%. Adapun kesimpulan dari kegiatan pengabdian ini adalah pendidikan kesehatan melalui penyuluhan dapat membawa perubahan terhadap tingkat pengetahuan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.