Larva Black Soldier Fly (BSF) termasuk dalam larva lalat pengurai yang bukan merupakan vector penyakit. Cangkang pupa merupakan hasil samping budidaya BSF yang belum banyak dimanfaatkan. Cangkang pupa mengandung kitin yang dapat diubah menjadi kitosan yang dapat dimanfaatkan sebagai media penghantaran obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengkarakterisasi kitosan cangkang pupa BSF berdasarkan SNI No.7949-2013 dan aplikasinya dalam sediaan nanopartikel. Tahap isolasi kitosan meliputi: demineralisasi dengan HCl 3M, deproteinasi dengan NaOH 2M, depigmentasi dengan 2% dan asam oksalat 2%, serta deasetilasi dengan NaOH 50%. Kitosan hasil isolasi dikarakterisasi dan formulasi nanopartikel dengan metode gelasi ionik. Analisis nanopartikel kitosan dilakukan dengan PSA (Particle Size Analizer) dan FTIR (Fourier Transform Infra-red). Hasil penelitian yang didapat menunjukkan analisis spektra infra-red kitosan hasil isolasi menunjukkan gugus fungsi khas pada kitosan, rendemen kitosan 11,93%. Karakterisasi kitosan berupa serpihan serbuk, berwarna putih kecoklatan, tidak berbau, kadar air 6,683%, kadar abu 0,33%, kadar nitrogen 4,091%, derajat deasetilasi 94,41% sehingga memenuhi SNI No.7949-2013. Formulasi nanopartikel kitosan memberikan hasil ukuran partikel 495,7 nm, gugus OH hidroksil tumpang tindih NH dan C=O karbonil muncul pada spektra nanopartikel kitosan.
Salah satu pengembangan alternatif antibakteri yang baru adalah dengan pemanfaatan bahan alam seperti tumbuhan. Pemanfaatan tumbuhan untuk penyembuhan suatu penyakit didasarkan pada pengalaman yang diwarisi secara turun menurun. Obat-obatan dari bahan alam juga terus berkembang untuk perawatan kesehatan yang dekat dengan antarbudaya. Salah satu tanaman yang berpotensi memiliki potensi sebagai obat herbal adalah selada (Lactuca sativa L.). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun selada merah dan daun selada hijau pada konsentrasi 10%; 20%; 40%; 60%; 80%; dan 100% terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Uji aktivitas antibakteri yang digunakan yaitu metode difusi agar. Hasil penelitian yang didapat menunjukkan ekstrak etanol daun selada merah dan daun selada hijau mempunyai aktivitas antibakteri dengan kategori sedang terhadap bakteri Staphylococcus aureus dengan diameter zona hambat tertinggi pada konsentrasi 100% masing-masing sebesar 9,27 mm dan 9,30 mm dan Escherichia coli dengan diameter zona hambat tertinggi pada konsentrasi 100% masing-masing sebesar 7,87 mm dan 7,67 mm.`
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.