Kota Kendari memiliki risiko tinggi terhadap bahaya guncangan gempa bumi karena dekat dengan sumber gempa bumi. Kondisi geologi yang heterogen menyebabkan respon berbeda terhadap efek ground motion, tergantung pada karakteristik penyusun litologi pada formasi tersebut. Untuk mengetahui karakteristik lapisan tanah, data mikrotremor HVSR (Horizontal to Vertical Spectral Ratio) digunakan dan diolah dengan software Geopsy. Horizontal to Vertical Spectral Ratioadalah satu metode yang sangat mudah untuk memperkirakan frekwensi alami dari lapisan tanah yang dikonversi dalam bentuk kecepatan gelombang geser (Vs). Nilai kecepatan gelombang geser merupakan salah satu parameter untuk mengetahui kondisi tanah serta memperkirakan bahaya ground motion secara spesifik. Kajian ini berkaitan dengan upaya mitigasi terhadap guncangan gempa bumi dengan cara memetakan daerah yang memiliki potensi kerusakan yang cukup besar terhadap gempa bumi. . Kata kunci: HVSR Mikrotremor, kecepatan gelombang geser (Vs), software Geopsy, Lapisan Tanah
Studi yang dilakukan di daerah Desa Wakorumba, Kecamatan Wakorumba Selatan, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara, terletak di koordinat 04º 58' 20'' - 04º 55' 0'' LS dan 122º 50' 0'' -122º 52' 20'' BT. Tujuan studi yang mendasarkan pada analisis petrografi adalah untuk mengetahui jenis batugamping dan tipe diagenesis yang terjadi pada Formasi Wapulaka, Formasi Sampolakosa, dan Anggota Batugamping Formasi Tondo. Berdasarkan kenampakan fisik dan tekstur batuan karbonat seperti skeletal grain, non-skeletal grain, mikrit dan sparit maka batugamping di daerah ini berjenis wackestone, packstone, dan crystalline. Formasi Wapulaka mempunyai tipe diagenesis sementasi dan neomorfisme. Diagenesis tipe mikritisasi dan neomorfisme berkembang pada Formasi Sampolakosa, dan pada Anggota Batugamping Formasi Tondo berupa sementasi, pelarutan, dan neomorfisme. Beragam tipe diagenesis tersebut terjadi di lingkungan marine phreatic, meteoric phreatic dan meteoric vadose.Katakunci: Batugamping dan diagenesis, Sampolakosa, Tondo, Wapulaka.
Pada tanggal 10 April 2021 pada pukul 14:00 WIB telah terjadi gempa bumi merusak di daerah Jawa Timur selatan bersumber dari zona intraslab, mengakibatkan 9 orang meninggal dunia di Kabupaten Malang dan Lumajang, 121 orang luka-luka di Kabupaten Malang dan Blitar, dan ribuan bangunan mengalami kerusakan di daerah Jawa Timur selatan. Gempa bumi ini juga memicu gerakan tanah dimensi kecil dan retakan tanah jenis lateral spreading. Guncangan maksimum terjadi di Kabupaten Malang dan Lumajang bagian selatan yang mencapai skala intensitas VI MMI (Modified Mercally Intensity). Hasil pemodelan guncangan tanah permukaan di wilayah Jawa Timur selatan berkisar 0,092 g (gravitasi) hingga 0,13 g.
Lebong merupakan salah satu daerah rawan gempa bumi di Indonesia yang bersumber dari zona subduksi di laut dan sesar aktif di darat. Analisis morfotektonik dan sebaran pusat gempa bumi merusak memperlihatkan sumber gempa bumi daerah Lebong berasal dari sesar aktif Segmen Ketaun sesar Sumatra dan sesar Pelabai. Segmen Ketaun sesar Sumatra pernah mengakibatkan gempa bumi merusak pada 1952, dan sesar Pelabai mengakibatkan gempa bumi merusak pada 2017. Kejadian gempa bumi merusak 6 Desember 2017 memberikan pelajaran akan pentingnya upaya mitigasi gempa bumi di daerah Lebong. Hanya dengan upaya mitigasi tersebut dampak dari kejadian gempa bumi yang mungkin akan terulang di kemudian hari akan dapat diminimalisasi.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.