Pengabdian kepada masyarakat ini dilatar belakangi oleh permasalahan yang dialami oleh mahasiswa PJKR khususnya pada semester V dan VII yakni 1)terbatasnya pemahaman tentang dasar perwasitan bola voli, 2) kurangnya keterampilan dalam memimimpin pertandingan bola voli berdasarkan aturan- aturan resmi dari induk organisasi persatuan bola voli seluruh Indonesia. Tujuan dilaksanakannya pengabdian ini adalah memberikan dasar-dasar perwasitan bola voli serta keterampilan dalam memimpin pertandingan bola voli dengan menerapkan peraturan resmi dari persatuan bola voli seluruh Indonesia melalui turnamen bola voli antar pelajar se-kabupaten Ngada dan Nagekeo tahun 2020. Metode dalam pengabdian ini yaitu metode teori, dimana setiap peserta pelatihan diberikan materi dalam bentuk power point, ceramah, dan tanya jawab serta metode praktik yakni setiap peserta mempraktekkan secara langsung menjadi wasit utama, wasit dua, hakim garis, dan scoorer sheet. Hasil dari kegiatan pelatihan perwasitan dasar bola voli bagi mahasiswa pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi yakni : 1) Setiap peserta yang merupakan mahasiswa semester V dan VII telah berhasil menguasai dasar-dasar perwasitan bola voli, 2) Para peserta pula telah mengaplikasikan keterampilan memimpin pertandingan bola voli dengan mengacu pada peraturan-peraturan resmi dari induk organisasi persatuan bola voli seluruh Indonesia dalam turnamen antar pelajar se-kabupaten Ngada dan Nagekeo. 3) Mahasiswa dari semester V dan VII merasa senang dan tertarik untuk menggeluti bidang perwasitan bola voli ini.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui manajemen pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Citra Bakti. Penelitian ini dilakukan di SD dan SMP Citra Bakti. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan model pendekatan naturalistik. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi data. Teknik analisis data menggunakan model interaktif melalui tiga komponen yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini, pada manajemen perencanaan sarana dan prasarana PJOK di SD dan SMP Citra Bakti telah berjalan dengan mekanisme sesuai petunjuk teknis pengelolaan dana dari yayasan maupun dana pemerintah pusat melalui BOS pada RKA sekolah. Pada bidang manajemen pengadaan sarana dan prasarana telah dilaksanakan dengan baik secara bertahap oleh sekolah setiap tahunnya terlihat dari dokumen perencanaan anggaran berupa pembelian sarana-sarana sebesar 15 % dan pengadaan prasarana sebesar 10 % dari rencana kerja anggaran (RKA). Pada bidang manajemen penyimpanan sarana dan prasarana PJOK dalam implementasinya masih belum optimal dilaksanakan oleh lembaga SD dan SMP Citra Bakti, penyimpanan sarana-sarana olahraga masih disimpan di ruangan guru, sedangkan fasilitas lain berupa buku siswa, buku pembelajaran dan alat-alat peraga masih dititipkan di perpustakaan kampus STKIP Citra Bakti. Bidang manajemen pemeliharaan sarana dan prasarana telah dilaksanakan oleh SD dan SMP dengan baik, indikator pelaksanaanya setiap fasilitas berupa sarana, perlengkapan, buku-buku di inventarisasi dan diberi pengkodean untuk setiap jenis barang/alatnya dan pemeliharaan lain pada aset prasarana sekolah telah dianggarkan pembiayaannya secara rutin diambil dari dana yayasan sebesar 5%.
This Community service is motivated by students whose ability to learn bacic soccer game tecnicques is still low due to lack of basic soccer game technical training. Therefore, the purpose of community service in providing assistance to basic techniques of soccer games for Rutosoro Inpres elementary school. This can be seen when observing the Rutosoro Elementary School. It can be seen that student cannot do well the basic techniques of soccer games, as the basic for the learning theme of the big ball game which aims to improve students physical fitness and skills in soccer game technical and tactics as an effort to in crease students activity. Learning mentoring activities also aim to regenerate the enthusiasm of students who declined during the Covid-19 pandemic. The method used in the tutoring activities is the direc practice method in the field with the basic material of the basic technic of playing soccer with training procedures, namely warming up, core activities and cooling down, in the core material, an explanation of the basic tecnick that have been explained by the service activity assistant.
Penelitian ini bertujuan menganalisis kesesuaian penerapan Kurikulum 2013 (K-13) berdasarkan standar proses pembelajaran dalam pembelajaran penjasorkes di SMP Kecamatan Golewa. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian survei dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah guru penjasorkes sebanyak 3 (tiga) orang guru. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian ditemukan bahwa implementasi standar proses pembelajaran pada kegiatan inti: aspek mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan dalam pembelajaran penjasorkes di SMPN 4 Golewa, dan SMPN 5 Golewa belum semua aspek sesuai dengan standar proses pembelajaran pada Kurikulum 2013. Simpulan dalam penelitian ini yakni implementasi standar proses pembelajaran dalam pembelajaran penjasorkes yang dilakukan oleh guru penjasorkes di sekolah sasaran dinyatakan bahwa belum semua sekolah mengimplementasikannya sesuai dengan standar proses pembelajaran pada Kurikulum 2013.This study aims to analyze the suitability of the application of 2013 curriculum based on the standard of the learning process in physical education learning in junior high schools in Golewa District. This studywas included in the type of survey research with a qualitative approach. Data collection used wereobservation, interview and documentation. Subjects in this study were 3 (three) teachers of physical education. Data analysis technique used was descriptive analysis. The results of the study shows that the implementation of the learning process standard in the core activity: on the aspects of observing, asking, exploring, associating, and communicating in physical education learning at Golewa 4 State Junior High School, and Golewa 5 State Junior High School not all aspects in accordance with the learning process standard in 2013 curriculum.. The conclusionof this study is the implementation of the standard learning process in physical education learning conducted by physical education teachers in target schools stated that not all schools implemented it in accordance with the learning process standard in the 2013 curriculum.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.