Sosiosaintifik merupakan suatu kajian yang menghubungkan isu sosial budaya dan perspektif sains. Ragam bahasa dan etnis di Kabupaten Sikka memunculkan berbagai karakteristik budaya. Permasalahannya, konten pembelajaran sains (kimia) sekolah kurang mengintegrasikan nilai kearifan lokal sebagai muatan pengetahuan dan keterampilan. Disisi lain, budaya lokal cenderung punah akibat perubahan zaman dan teknologi. Landasan kuat menjelaskan bahwa kimia sebagai ilmu yang terlahir dari alam semesta dan perubahannya yang tentunya terkandung dalam nilai-nilai kearifan lokal. Tujuan penelitian ini, 1) Mengidentifikasi dan mengeksplorasi budaya lokal Sikka, 2) Menganalisis kajian ilmu kimia dalam budaya lokal Sikka. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa survey langsung, wawancara dan dokumentasi. Instrumen utama penelitian adalah lembar wawancara dan instrumen pendukungnya adalah peralatan dokumentasi. Data dianalisis dengan tahapan induktif, antara lain: reduksi, penyajian dan verifikasi data. Hasil penelitian bahwa, 1) Adanya eksplorasi warisan budaya lokal di Sikka dengan menggali potensi alam seperti produksi tenun ikat dari pewarna alam, pembuatan moke dengan memanfaatkan tanaman lontar dan tradisi menyirih dengan komponen bahan alam, 2) Analisis lebih lanjut dilakukan untuk mendalami kajian sains (kimia) pada hasil penelusuran budaya. Kesimpulannya, terdapat banyak konsep kimia dalam budaya masyarakat Sikka melalui studi isu sosiosaintifik. Pengembangan lebih lanjut berupa pemetaan konsep-konsep kimia dalam muatan kurikulum sekolah tingkat SMA.
Kemampuan peserta didik memahami dan menerapkan pengetahuan kimia dan inovasinya dalam menyelesaikan permasalahan di masyarakat dinamakan literasi kimia. Numerasi sebagai bagian yang tidak dipisahkan atau beririsan dengan literasi. Capaian literasi sains dunia umumnya masih rendah, begitu pun dengan literasi kimia. Pada tingkat kabupaten Sikka belum ditemukan adanya data kemampuan literasi dan numerasi kimia. Tujuan penelitian ini untuk mengungkapkan prestasi literasi dan numerasi kimia peserta didik terkhususnya di wilayah Kabupaten Sikka melalui usulan terobosan penerapan isu sosiosaintifik dalam desain instrumen soal. Jenis penelitian ini adalah research and development. Metodenya, modifikasi Model of Educational Reconstruction (MER), meliputi: analisis struktur konten, desain instrumen soal, uji lapangan (expert review). Instrumen pengumpulan data berupa angket validasi dan butir soal uraian. Analisis data validasi menggunakan Formula Aiken. Sampel penelitian berjumlah 6 orang expert review. Hasil penelitian yang diperoleh adalah rerata nilai kevalidan dengan skor 0.872 dan soal tergolong valid.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.