Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesehatan Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) BMT NU Singgahan Tuban Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan analisis penilaian kesehatan dengan analisis penelitian kesehatan yang berpedoman pada Peraturan Deputi Bidang Pengawasan Kementerian Koperasi dan UKM No. 07/Per/Dep.6/IV/2016. Tentang Pedoman Penilaian Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah dan Unit Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah. Berdasarkan hasil perhitungan rasio dan skor akhir, dapat disimpulkan bahwa secara umum KSPPS BMT NU Singgahan Tuban termasuk pada kategori sehat. Kondisi ini menunjukkan bahwa KSPPS BMT NU Singgahan Tuban mampu memberikan kepercayaan kepada anggotanya dalam pengelolaan keuangannya.
Peranan tenaga kerja yang terampil dan berpendidikan sangat berpengaruh dalam pertumbuhan ekonomi. Tetapi pada kenyataannya di Indonesia sendiri masih kekurangan tenaga kerja yang terampil dan berpendidikan. Wawasan masyarakat yang kurang memadai dalam mengolah sumber daya alam sering ditemukan di masyarakat pedesaan. Salah satunya masalah tersebut dapat dijumpai di desa Sukowati Kabupaten Bojonegoro. Dari permasalahan diatas maka dilakukan program pengembangan pemberdayaan desa (P3D) untuk menambah pendapatan warga. Kegiatan yang dilakukan adalah perluasan kolam ikan lele dan kandang maggot, pengadaan bank sampah, pembuatan produk inovasi yakni nugget ikan lele, abon ikan lele dan kerupuk ikan lele serta pemberian edukasi dalam pemasarannya. Dengan program diatas saling berhubungan antara lain olahan ikan lele yang memiliki nilai jual yang lebih tinggi sebagai pengembangan alternatif bisnis industri rumahan. Budidaya maggot sebagai salah satu pakan alternatif untuk pakan lele. Sampah organik dari bank sampah bisa digunakan untuk pakan manggot dan bank sampah yang bisa menggurangi dampak sampah rumah tangga yang ada dilingkungan Desa Sukowati. Dari kegiatan tersebut diharapkan warga Desa Sukowati memiliki wawasan yang cukup untuk melakukan pengembangan alternatif bisnis industri rumahan.
Program Pengabdian Masyarakat STIE. Cendekia Bojonegoro bekerjasama dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdawis) Desa Bendo, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro untuk menghidupkan Kembali Wisata Waduk Bendo. Permasalahan yang dihadapi adalah kurangnya promosi. Selain itu Kafe Atap Langit sebelum pandemi ramai pengunjung. Namun setelah diberlakukannya PPKM, waduk dan café ini tutup total sehingga terjadi kerusakan pada fasilitas yang tersedia. Selama masa pandemic, lingkungan waduk terlihat kumuh dan tidak terawatt, sumber daya manusia yang kurang dan masih perlunya perbaikan manajemen pengelolaan wisata Waduk Bendo. Kegiatan dilaksanakan selama Desember 2021 dan Januari 2022. Kegiatannya adalah perbaikan dan pengecatan ulang fasilitas di Waduk Bendo, pembersihan Kafé Atap Langit, membenahi administrasi keuangan Wisata Waduk Bendo, dan yang terakhir mengadakan acara pembukaan Kembali Wisata Waduk Bendo. Luaran yang dihasilkan adalah lingkungan halaman waduk menjadi bersih, diperbaikinya spot foto, ditambahkannya banner yang berisi himbauan, membuat pagar disekeliling wahana bebek air, serta pembuatan video promosi tempat wisata Waduk Bendo sebagai upaya mempopulerkannya.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.