No abstract

This study aimed to determine the effect of implementing problem based learning (PBL) model based on multiple representations to the science conceptual understanding of junior high school students in temperature and heat. This study was conducted by using experimental research method with pre-test-post-test design at one of the state junior high schools in Medan. The sampling technique was using cluster random sampling. The participants of this study consisted of two classes. The first was an experimental class which was treated by implementing PBL based onmultiplerepresentations and the second was control class which was treated by implementing traditional learning, 38 seventh grade students of each. The research instrument was multiple choices, 40 items with 4 optionswhich measured students’ conceptual understanding in temperature and heat. Pretest and posttest data were respectively31.71 and60.72 for control class, whereas for experimental class were 30.26and 74.01 respectively. Data were analyzed by using t-test. Based on the results of hypothesis testing, it was found that the application of PBL based on multiplerepresentations had an effect on students’ understanding of the science concept in temperature and heat. The percentage of increasing N-gain conceptual understanding was respectively 42 and 63 for control and experimental class. Both were in the moderate category.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui desain pembelajaran berbasis multipel representasi yang dapat meningkatkan hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis mahasiswa pada matakuliah Fisika Umum melalui model problem based learning (PBL). Analisis kebutuhan dilakukan melalui studi literatur dan studi lapangan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa T.A 2018/2019 yang mengontrak matakuliah Fisika Umum pada materi Dinamika Partikel. Sampel penelitian ini terdiri dari dua kelas yaitu, satu kelas sebagai kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional dan satu kelas lain sebagai kelas sebagai eksperimen dengan PBL dan multipel representasi. Kelas eksperimen dan kelas kontrol  diambil dengan teknik simple random. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu dengan pretest-posttest control group design. Instrumen hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis masing-masing berbentuk pilihan ganda dan uraian. Hasil dari penelitian ini merupakan sebuah desain pembelajaran berbasis masalah dan multipel representasi yang telah direvisi dan divalidasi oleh ahli. Model desain pembelajaran ini diasumsikan mampu memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk meningkatkan hasil belajar dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis mereka. Adapun hasil yag dipaparkan di sini masih merupakan hasil studi pendahuluan. Kata Kunci: multipel representasi, problem based learning, hasil belajar, keterampilan berpikir  kritis Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui desain pembelajaran berbasis multipel representasi yang dapat meningkatkan hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis mahasiswa pada matakuliah Fisika Umum melalui model problem based learning (PBL). Analisis kebutuhan dilakukan melalui studi literatur dan studi lapangan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa T.A 2018/2019 yang mengontrak matakuliah Fisika Umum pada materi Dinamika Partikel. Sampel penelitian ini terdiri dari dua kelas yaitu, satu kelas sebagai kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional dan satu kelas lain sebagai kelas sebagai eksperimen dengan PBL dan multipel representasi. Kelas eksperimen dan kelas kontrol  diambil dengan teknik simple random. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu dengan pretest-posttest control group design. Instrumen hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis masing-masing berbentuk pilihan ganda dan uraian. Hasil dari penelitian ini merupakan sebuah desain pembelajaran berbasis masalah dan multipel representasi yang telah direvisi dan divalidasi oleh ahli. Model desain pembelajaran ini diasumsikan mampu memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk meningkatkan hasil belajar dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis mereka. Adapun hasil yag dipaparkan di sini masih merupakan hasil studi pendahuluan. Kata Kunci: multipel representasi, problem based learning, hasil belajar, keterampilan berpikir  kritis

Generally, student’s have low score of creative thinking skills. The students who have a low creative thinking skills will be difficult, in solve the problem. Creative thinking skills will increase learning process. This research aims to determine the effect of PBL with computer simulation towards student’s creative thinking skills. The research method use a pretest-posttest design. The subject of this research are three classes, with experiment1 class simulation supported with computer simulations used PBL, PBL use the experiment2 class, and the contol class use conventional learning. The instrument use essay tests that measure creative thinking skills based on problem. The avarage of pretest and posttest in experiment1 class are 20.28 and 76.62 with N-gain of 71%, in experiment2 class 20,84 and 68,06 with N-gain of 60%, and in the control class 20,35 and 44,05 with N-gain of 30% and all of that classes in the medium category. Based on the results of testing that there is significant difference obtained on PBL applied supported with computer simulations towards student’s creative thinking skills.