Hama penggerek buah kopi (Hypothenemus hampei Ferrari) merupakan salah satu hama utama pada tanaman kopi. Hama ini dapat menimbulkan kerusakan seperti buah menjadi tidak berkembang, berubah warna menjadi kuning kemerahan dan akhirnya gugur, serta buah berlubang yang pada akhirnya mengakibatkan penurunan kuantitas dan kualitas produksi. Dalam rangka merumuskan dan menerapkan konsep pengendalian hama H. hampei secara terpadu, informasi keragaman tingkat serangan perlu diketahui agar dapat diprioritaskan dan dipetakan teknik pengendalian yang akan diterapkan. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian mengenai “Keragaman Intensitas Serangan Hama Bubuk Buah Kopi (H. hampei) pada Beberapa Sentra Produksi Kopi Robusta Provinsi Lampung. Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Lampung Barat, Tanggamus, Lampung Utara, dan Way Kanan, pada bulan April sampai September 2019. Pengambilan sampel dilaksanakan dengan metode acak berdasarkan wilayah (Area Random Sampling). Sampel diambil berdasarkan masa panen pada kecamatan terpilih dalam wilayah kabupaten yang telah ditetapkan. Pengambilan sampel diulang sebanyak tiga kali. Pada setiap Kabupaten dipilih tiga petani di tiga kecamatan yang sedang melakukan panen. Pada tumpukan hasil panen petani terpilih diambil sampel buah kopi dengan menggunakan mangkuk. Buah kopi yang terambil dihitung jumlah biji berlubang (A) dan tidak berlubang (B). Kemudian persentase atau tingkat serangan dihitung dengan menggunkan rumus sebagai berikut: 16A A + B x 100%"> . Pengambilan sampel pada petani terpilih dilakukan tiga kali. Data hasil penelitian diolah dengan sidik ragam menggunakan uji Fisher. Nilai tengah perlakuan dibandingkan dengan uji BNT dengan a = 0,05. Selain itu dihimpun data suhu serta tinggi tempat lokasi penelitian yang bersumber dari BMKG Lampung, kemudian dilakukan analisis regresi untuk mengetahui kecenderungan hubungan tingkat serangan dengan tinggi tempat serta suhu lingkungan.
Coffee bean borer (Hypothenemus hampei Ferrari) is the primary pest of coffee plants that can cause damage and decrease the quantity and quality of production up to 20 -30%. The aim of the study was to determine the diversity of attacks of robusta coffee powder pests on four types of shade plants. The study was conducted in Tanggamus Regency, from May to August 2021. Sampling was carried out randomly based on the type of plant given as treatment, namely (1) mixed single stem coffee plants with pepper plants, shaded single Erythrina subumbrans plants, (2) mixed stem coffee plants with cacao under the shade of Glyricidae, (3) single-stem coffee plants with mixed shade of E. subumbrans and Glyricidae, and (4) single-stem coffee with mixed shade of E. subumbrans and mindri plants. The results showed that the level of coffee fruit pests on the four types of shade plants ranged from 15.28 -15.66 % and was not significant, while the average temperature under the shade was between 25 - 26.1 °C. The results of the regression analysis that air temperature has a negative and strong effect on the intensity of H. hampei pest attack with a regression coefficient value of 0.6231. If the temperature increases by 1°C then the intensity of H. hampei attack decreases by 0.44%
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.