Curah hujan adalah salah satu unsur iklim yang dijadikan sebuah proksi untuk mengetahui banyaknya air hujan yang turun di sebuah wilayah dalam suatu waktu pengamatan. Dalam praktiknya, curah hujan bulanan dapat dipakai untuk menentukan waktu tanam yang optimal bagi beberapa jenis tanaman, salah satunya padi yang merupakan sumber pangan terbesar masyarakat Indonesia saat ini. Perkiraan curah hujan pada periode mendatang sangatlah berguna bagi para petani, terutama petani yang sawahnya merupakan sawah tadah hujan, sebagai dasar penentuan waktu tanam serta pemilihan jenis tanaman. Dalam penelitian ini digunakan model deret waktu ARIMA dengan data historis berupa curah hujan selama tiga tahun terakhir untuk memprediksi curah hujan selama dua tahun mendatang di Kabupaten Trenggalek. Berdasarkan penelitian, didapatkan model deret waktu yang paling cocok dengan data berupa model ARIMA(0,1,1)(0,1,0) berperiode 12 dengan transformasi Box-Cox pada data historis. Hasil ini kemudian diaplikasikan dalam bidang pertanian sebagai basis penentu waktu tanam padi di Kabupaten Trenggalek.

Pembatasan sosial merupakan salah satu langkah yang diambil oleh pemerintah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 di Indonesia. Strategi ini juga digunakan oleh negara-negara di dunia dalam menghadapi wabah pandemi. Pada dasarnya, penerapannya dilakukan dengan menjaga jarak fisik antar satu individu dengan yang lainnya dengan maksud mengurangi perilaku sosial masyarakat dalam kurun waktu tertentu agar penyebaran virus dapat terkendali. Hal ini dapat berdampak pada budaya gotong royong masyarakat Indonesia yang dalam pelaksanaannya tentu mengutamakan nilai kebersamaan atau sosial, di mana pada kasus tertentu dapat terjadi kontak fisik secara langsung di dalam pelaksanaannya. Penelitian ini dibuat untuk mengetahui bagaimana dampak pemberlakuan pembatasan sosial atas pelaksanaan gotong royong masyarakat Indonesia.