Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi inhibisi dan laju korosi baja SS-304 dalam larutan H2SO4menggunakan ekstrak daun pandan (Pandanus amaryllifous Roxb) dengan metode gravimetri. Ekstrak daun pandan diperoleh melalui ekstraksi maserasi menggunakan etanol. Hasil uji fitokimia ekstrak daun pandan menunjukkan adanya kandungan senyawa-senyawa metabolit sekunder flavonoid, steroid, alkaloid, antrakuinon, dan tanin. Pada uji inhibisi korosi, dilakukan variasi konsentrasi ekstrak daun pandan dan suhu untuk mengetahui pengaruhnya terhadap efisiensi inhibisi korosi baja SS-304 dalam larutan H2SO4 1 M selama 3 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efisiensi inhibisi meningkat dengan peningkatan konsentrasi inhibitor, yang berarti semakin menurunnya laju korosi. Efisiensi inhibisi optimum diperoleh pada konsentrasi inhibitor 0,8%, yakni 89,06% dengan laju korosi 5,15 mm/tahun. Sebaliknya, meningkatnya suhu mengakibatkan menurunnya efisiensi inhibisi, yang berarti meningkatnya laju korosi. Efisiensi terrendah diperoleh pada suhu 50 °C, yakni 11,56% dengan laju korosi 74,33 mm/tahun.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.