Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah : Apakah terdapat hubungan antara power otot lengan dan bahu dengan ketepatan Smash Pada Tim Bola voli Pendor Univeristas Riau.? Apakah terdapat hubungan antara Power Otot Tungkai terhadap ketepatan Smash Pada Tim Bola voli Tim Bola voli Pendor Univeristas Riau Apakah terdapat hubungan antara kelentukan pergelangan tangan terhadap ketepatan Smash Pada Tim Bola voli Tim Bola voli Pendor Univeristas Riau.? Apakah terdapat hubungan antara power otot lengan dan bahu, power otot tungkai dan Kelentukan pergelangan tangan terhadap ketepatan Smash Pada Tim Bola voli Tim Bola voli Pendor Univeristas Riau.? Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan penelitian kolerasional yang bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh variabel-variabel pada suatu faktor yang berkaitan dengan faktor lain. Populasi penelitian adalah atlet Putra Tim bolavoli Pendor Universitas Riau sebanyak 16 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling diperoleh 16 orang. Variabel penelitian meliputi variabel bebas terdiri dari daya ledak otot tungkai, kekuatan otot lengan, kelentukan pergelangan tangan dan variabel terikat adalah hasil Ketepatan smash. Hasil analisis data diperoleh perhitungan daya ledak otot tungkai, kekuatan otot lengan, kelentukan pergelangan tangan dengan hasil smash normal diketahui Fhitung masing-masing sebesar 18,02(X1), 34,56(X2), dan 21,88(X3) > Ftabel 4,60 jadi hipotesis diterima. Artinya terdapat hubungan daya ledak otot tungkai, kekuatan otot lengan, dan kelentukan pergelangan tangan dengan hasil smash normal pada Tim bolavoli Pendor Universitas Riau.
Berdasarkan pengamatan, peneliti menemukan kemampuan tendangan depan atlet pencak silat rendah. Faktor-faktor yang mempengaruhi temuan ini adalah kondisi fisik seperti mukus dan kelincahan kekuatan eksplosif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot kaki eksplosif dengan kelincahan terhadap kemampuan tendangan depan pada pencak silat PPLP Pekanbaru Provinsi Riau. Instrumen penelitian ini adalah Jump MD untuk kekuatan otot kaki eksplosif, kelincahan menggunakan shuttle run dan tes kemampuan tendangan depan. Kami melakukan total sampling dari 10 atlet Pencak Silat PPLP Pekanbaru Provinsi Riau. Kami menggunakan uji analisis korelasi product moment, tingkat signifikansi α = 0,05. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data maka hubungan yang bermakna bersama-sama daya ledak otot kaki dan kelincahan dengan kemampuan tendangan depan pencak silat PPLP Provinsi Riau Pekanbaru menunjukkan hasil Fhitung (4,422) <Ftabel (4,74) dan Rhitung (0,747) dengan kategori kuat. untuk tabel interpretasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem pembinaan prestasi atlet cabang olahraga menembak PERBAKIN di Provinsi Riau. Metode Penelitian yang digunakan dalam pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan angket yang dilakukan secara daring. Sampel pengurus PERBAKIN di Provinsi Riau, pelatih menembak di Provinsi Riau serta atlet menembak Provinsi Riau. Pembinaan prestasi cabang olahraga menembak di Provinsi Riau sudah berjalan cukup baik namun terdapat kendala dibagian pendanaan serta sarana dan prasarana. Dengan adanya penelitian ini peneliti berharap akan adanya perubahan tidak hanya pada cabang olahraga menembak tetapi juga olahraga lain khususnya di Provinsi Riau.
Permasalahan yang sangat rentan dan banyak atlet yang mengalami rasa sakit pada otot punggung bagian bawah, hal ini dikarenakan latihan kekuatan yang kurang intensif pada otot inti terutama pada bagian perut. Merujuk pada hasil tes kondisi fisik yang dilakukan atlet sepak bola klub tiga naga menunjukan bahwa nilai yang paling terendah ialah kekuatan otot perut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh latihan memutar sepeda crunch terhadap daya tahan perut atlet sepak bola. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet Klub Sepak Bola Tiga Naga Pekanbaru yang menggunakan teknik total sampling sebanyak 25 atlet. Jenis penelitian ini menggunakan pre-test-post-test dengan instrumen yaitu uji Sit Up, teknik analisis data uji normalitas dan uji-t. Berdasarkan analisis data pre-test dan post-test, terdapat pengaruh dan peningkatan latihan twisted bike crunch terhadap daya tahan abdomen atlet klub sepak bola Tiga Naga sebesar 1,84 dan berdasarkan analisis statistik inferensial menggunakan uji-t, thitung adalah 5,935 dan ttabel adalah 1,711. Artinya thitung > ttabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa latihan twisted cycling crunch terhadap daya tahan otot perut mengalami peningkatan yang signifikan. The effect of twisted bicycle crunch exercise on the abdominal muscle endurance of football athletes Abstract: The problem is very vulnerable, and many athletes experience pain in the lower back muscles, this is due to less intensive strength training in the core muscles, especially in the abdomen. Referring to the results of the physical condition test conducted by the three dragon soccer club athletes, it showed that the lowest value was the strength of the abdominal muscles. The purpose of this study was to determine whether there is an effect of rotating bicycle crunch exercise on the endurance of soccer athletes' stomachs. The population in this study were the athletes of the Pekanbaru Tiga Naga Football Club using a total sampling technique of 25 athletes. This type of research uses pre-test-post-test with instruments, namely Sit Up test, normality test data analysis techniques, and t-test. Based on pre-test and post-test data analysis, there is an effect and increase in twisted bike crunch exercise on the abdominal endurance of Tiga Naga soccer club athletes by 1.84 and based on inferential statistical analysis using t-test, tcount is 5.935 and ttable is 1.711. This means that tcount > ttable, so it can be concluded that the twisted cycling crunch exercise on abdominal muscle endurance experienced a significant increase.
Tujuan dari penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada pengaruh latihan Front Cone Hops terhadap power otot tungkai atlet remaja putra Pencak Silat Walet Puti Pekanbaru. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen dan menggunakan desain penelitian one grup preetest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet remaja putra pencak silat Walet Puti Pekanbaru yang berjumlah 10 orang. Adapun teknik sampel yang digunakan adalah total sampling (sampel jenuh) , di mana semua populasi dijadikan sampel. Dengan demikian sampel pada penelitian ini berjumlah 10 orang sampel atlet remaja putra Pencak Silat Walet Puti Pekanbaru. Instrumen yang digunaka adalah Tes Loncat Jauh Tanpa Awalan. Setelah itu, data diolah dengan statistik, untuk menguji normalitas dengan uji liliefors pada taraf signifikan α (0.05). Hipotesis yang diajukan adalah adanya pengaruh latihan Front Cone Hops terhadap Power otot tungkai atlet remaja putra pencak silat Walet Puti Pekanbaru. Berdasarkan hasil analisis, terdapat rata-rata pretest 215,5 dan posttest 222,9 ada peningkatan rata-rata nilai beda sebesar 7,4 dengan uji t bahwa thitung = 8,41 > dari ttabel = 1.83. Berarti thitung> ttabel. Dengan demikian teRdapat pengaruh latihan Front Cone Hops terhadap Power otot tungkai atlet remaja putra pencak silat Walet Puti Pekanbaru.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.