Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pengaruh Potongan Harga, Promosi Penjualan, Tampilan Dalam Toko Terhadap Keputusan Pembelian Impulsif Konsumen Matahari Departement Store Padang. Sampel yang diteliti dalam penelitian ini sebanyak 100 responden yang merupakan konsumen Matahari Departement Store Padang. Berdasarkan uji t statistik yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa variabel potongan harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian impulsif yang ditunjukkan oleh nilai signifikansi sebesar 0,047 < alpha 0,05. Berdasarkan uji t statistik yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa promosi penjualan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian impulsif yang ditunjukkan oleh nilai signifikansi sebesar 0,000 < alpha 0,05. Berdasarkan uji t statistik yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa tampilan dalam toko berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian impulsif yang ditunjukkan oleh nilai signifikansi sebesar 0,000 < alpha 0,05. Berdasarkan uji f simultan diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa potongan harga, promosi penjualan, dan tampilan dalam toko secara keseluruhan berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian impulsif pada Matahari Departement Store Padang. Besarnya pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen sebesar 80%, sisanya sebesar 20% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam model penelitian. Kata kunci : Potongan Harga, Promosi Penjualan, Tampilan Dalam Toko, dan Keputusan Pembelian Impulsif
Pelita Kita is a trading company that sells woods, windows frame, doors, panels and various types of processed woods. Using environmental analysis, the present study seeks to examine the formulation of business strategy as an effort to create a competitive advantage. Data were collected through interviews and questionnaires and then analyzed using the following matrices: IFE, EFE, CPM, TOWS, IE, and SPACE. The results of analysis revealed that the studied company may employ some alternative strategies such as market penetration and market development to compete. It is also concluded that market penetration is more preferable because it has a greater total value of attraction compared to other strategies.
Keluarga penerima bantuan sosial termasuk kategori masyarakat miskin atau kurang mampu, sehingga mempunyai penerimaan/ pendapatan yang terbatas untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Dalam mencukupi kebutuhannya tidak jarang mereka meminjam kepada rentenir yang sangat merugikan mereka dalam hal jumlah bunga yang tinggi dan waktu angsuran pengembalian yang mengikat. Kegiatan ini dilakukan di RW 07 Kelurahan Lubuk Minturun, Kec. Koto Tangah, Kota padang. Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan ini yaitu untuk memberikan pemahaman pentingnya cermat dalam meminjam dan menabung serta kelebihan dan kekurangan beberapa tempat untuk meminjam dan menabung. Dengan demikian dapat meningkatkan kemampuan keluarga kurang mampu dalam mengelola keuangan khususnya cermat dalam meminjam dan menabung sehingga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian rakyat secara mandiri. Kegiatan yang dilakukan dengan pemberian penjelasan materi kegiatan penyuluhan yaitu tentang cara cermat dalam meminjam dan menabung dan pilihan tempat meminjam dan menabung yang tepat. Setelah penyuluhanpeserta diajak untuk mengerjakan kasus secara kelompok dan dibahas bersama, selain itu juga disediakan waktu untuk tanya-jawab. Pada akhir kegiatan peserta dibantu oleh tim PKM membuat kesimpulan dari materi yang disampaikan. Kegiatan berjalan dengan lancar karena terjalin koordinasi antara tim PKM dengan baik , serta komunikasi yang baik dengan pihak eksternal dengan tujuan menjalin kerja sama yang berkelanjutan. Disamping itu terdapat kendala yang dihadapi yaitu sulitnya berubah mindset warga agar tidak lagi meminjam kepada rentenir. Oleh karena, untuk merubah mindset tersebut tim PKM berusaha menjelaskan tempat yang tepat untuk meminjam dan menabung
This study aims to determine the effect of product quality and brand image on consumer satisfaction Yamaha Nmax in Padang City (Case Study at PT. Yamaha Tjahaja Baru Padang). The samples examined in this study were 84 respondents who were consumers of Yamaha Nmax in Padang City. Based on the statistical t test performed, it can be concluded that the product quality variable has a positive and significant effect on customer satisfaction as indicated by the significance value of 0,000 < alpha 0.05. Based on the statistical t test performed, it can be concluded that the brand image has a positive and significant effect on customer satisfaction as indicated by the significance value of 0,000 < alpha 0.05. Based on the simultaneous f test obtained a significance value of 0,000 < 0,05, it can be concluded that product quality and overall brand image have a significant effect on consumer satisfaction on Yamaha Nmax in Padang City. The magnitude of the influence of the independent variable on the dependent variable is 74.8%, the remaining 25.2% is influenced by other variables not included in the research model.Keywords: Product Quality, Brand Image, and Consumer Satisfaction
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.