This study aims to determine differences in perceptions of academics of accounting on the application of sharia accounting courses at the University of Muhammadiyah Surabaya. The object of this study is the perception of accounting academics on the application of sharia accounting subjects with the sampling technique is purposive sampling. The method used deskrip qualitative research by distributing questionnaires and interviews. Results are used to deploy as many as 7 lectures and 21 accounting students who took thesis.Based on the results of questionnaires and interviews can be concluded that there are no differences in the perception of accounting academics of sharia accounting courses at the University of Muhammadiyah Surabaya. And both parties agree will demonstrate the application of sharia accounting subjects, with the course is expected to prospective accountant can apply. Keywords: Perception, Islamic Accounting
The development of technology and information requires companies faced with intense business competition, so the company is expected to survive better than its competitors. Therefore, through Accounting Information System at PT Jadimas expected to support good internal control, to be able to save the company's assets. A critical part of supporting the company's production is raw material inventory. Therefore, it is essential for companies to know how the implementation of SIA raw material inventory in support of internal control in the company. The research method used is descriptive qualitative. The results showed that the procedures and accounting information system raw material inventory that has been made is good, but can not be applied maximally due to the constraints of human resources so that the system has been made not able to apply internal control in all elements.
This study aims to explore the opinions of accounting students last semester regular morning and afternoon at the University of Muhammadiyah Surabaya regarding the perception of the importance of teaching curriculum Forensic Accounting in Indonesia. Student Accounting Forensic Accounting view that teaching is necessary and needs to be included in the curriculum of study Accounting. Both groups of respondents gave a special emphasis on the importance of teaching Forensic Accounting as part of efforts to eradicate corruption in Indonesia. The study also found that accounting students saw no serious obstacles in the implementation of Forensic Accounting in the accounting curriculum already now. Keywords : Forensic Accounting, Fraud, Accounting Curriculum.Correspondence to : andrianto914@yahoo.com, rieskamaharani@gmail.com, ftr_account@yahoo.co.id ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menggali pendapat mahasiswa akuntansi semester lalu reguler pagi dan sore hari di Universitas Muhammadiyah Surabaya mengenai persepsi pentingnya pengajaran kurikulum Forensik Akuntansi di Indonesia. Akuntansi Mahasiswa Akuntansi Forensik memandang bahwa mengajar itu perlu dan perlu dimasukkan dalam kurikulum studi Akuntansi. Kedua kelompok responden memberikan penekanan khusus pada pentingnya pengajaran Akuntansi Forensik sebagai bagian dari upaya untuk memberantas korupsi di Indonesia. Studi ini juga menemukan bahwa mahasiswa akuntansi tidak melihat kendala serius dalam pelaksanaan Akuntansi Forensik dalam kurikulum akuntansi sudah sekarang. Kata kunci : Akuntansi Forensik, Penipuan, Kurikulum Akuntansi.Korespondensi : andrianto914@yahoo.com, rieskamaharani@gmail.com, ftr_account@yahoo.co.id
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI SAYUR HIDROPONIK PADA GREENHOUSE KENDANGSARI KOTA SURABAYAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui sekaligus membuktikan keberadaan Greenhouse melalui Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) berdampak bagi masyarakat dengan mengukur tingkat efisiensi biaya produksi budidaya sayur dengan metode hidroponik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif guna mendeskripsikan besaran biaya yang dikeluarkan, produksi yang dapat dihasilkan, pendapatan yang diperoleh dan besaran tingkat efisiensi dalam satu kali masa tanam. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah ketua dari kelompok binaan greenhouse. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini merupakan analisis efisiensi biaya produksi budidaya yang menjelaskan tentang perbandingan ratio antara total pendapatan dengan total biaya yang dikeluarkan selama satu kali masa tanam dengan menggunakan rumus R/C ratio. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa usaha budidaya sayur sudah efisien, hal tersebut dikarenakan pelaku budidaya dapat menekan biaya dan mengelolanya dengan baik sehingga pendapatan yang dihasilkan lebih besar nilainya dibanding dengan total biaya yang dikeluarkan. Total biaya produksi yang dikeluarkan untuk Kangkung sebesar Rp. 370.629, Sawi sebesar Rp. 559.149 dan Pakcoy sebesar Rp. 670.239. Total pendapatan yang diperoleh untuk kangkung sebesar Rp. 658.800, Sawi sebesar Rp. 699.300 dan Pakcoy sebesar Rp. 1.014.300. Maka dari hasil biaya dan pendapatan tersebut di peroleh hasil tingkat efisiensi untuk Kangkung sebesar sebesar 1,77, Sawi sebesar 1,25 dan Pakcoy sebesar 1,51.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.