Abstrak: Kajian ini bertujuan untuk menguraiakan strategi bagi calon Kepala Daerah perempuan dalam berbagai keterbatasan sosio-kultural patriarki. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, kajian ini berusaha menampilkan data mengenai strategi calon kepala daerah perempuan pada pilkada Kota Batu tahun 2017. Dewanti Rumpoko sebagai calon kepala daerah perempuan dalam Pemilukada Kota Batu cukup aktif menggaet dukungan dari kaum perempuan untuk memilihnya dalam kontestasi politik ini. Upayanya membuahkan hasil dengan terpilihnya dia sebagai Walikota Batu terpilih periode 2017-2022. Beberapa upaya seperti blusukan atau hadir bertatap muka dengan warga, penentuan program kerja strategis berbasis pengarusutamaan gender, pendekatan-pendekatan berbasis kebutuhan rumah tangga, perhatian dan kepedulian khas dari seorang perempuan yang lebih mengutamakan perasaan mendalam serta pencitraan sebagai perempuan yang tangguh, mandiri, dan independen menjadi cara jitu yang dilakukan oleh Dewanti Rumpoko. Abstract:This study aims to describe strategies for prospective female Regional Heads in various socio-cultural limitations of patriarchy. Using descriptive qualitative research methods, this study seeks to present data on the strategy of female regional head candidates in the Regional Head Elections of Batu City, 2017. Dewanti Rumpoko as a female regional head candidate in the Batu City Election is quite active in attracting support from women to vote for her in this political contest. His efforts produced results with his election as Mayor of Batu elected for the period 2017-2022. Some efforts such as blusukan (observation) or attending face to face with citizens, determining strategic work programs based on gender mainstreaming, approaches based on household needs, special attention and care of a woman who prioritizes deep feelings and imaging as a strong, and independent woman became the right strategy done by Dewanti Rumpoko.
Pekerjaan di bidang konsultasi dan konstruksi bangunan cenderung memiliki nilai yang tidak sedikit. Dimana budget yang diberikan oleh pemerintah dalam melakukan pembangunan baik untuk kepentingan dinas yang bersangkutan ataupun untuk fasilitas umum yang diperuntukkan bagi masyarakat kebanyakan bernilai ratusan juta rupiah. Untuk mendapatkan pekerjaan di bidang jasa konstruksi menjadi tidak mudah. Ada banyak pesaing dalam prakteknya oleh karena itu penelitian ini mengangkat masalah mengenai sistem pemberian pekerjaan/Proyek Jasa Konsultasi dan Konstruksi pada umumnya dan peran serta tanggung jawab pihak terkait dalam pemberian pekerjaan Jasa Konsultasi dan Konstruksi. Sebagai penelitian empiris penelitian ini dilakukan dengan pengambilan data di lapangan dan menggali data secara langsung dari pelaksanaan pemberian pekerjaan jasa konstruksi di lapangan yang dilakukan oleh penyedia jasa dan pengguna jasa. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa semua pihak terkait baik pemerintah, penyedia jasa konstruksi, pengguna jasa konstruksi, organisasi jasa konstruksi serta, masyarakat memiliki peran yang cukup penting, dimana satu dengan lainnya saling terkait dalam hal proses pengawasan dalam pemberian pekerjaan jasa konstruksi.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.