Karawang merupakan salah satu pusat penanaman padi di Pulau Jawa. Sebagai pusat penanaman padi, sudah seharusnya produktivitas padi dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Namun, produktivitas padi ternyata tidak konsisten, tahun 2015 mengalami kenaikan sedangkan tahun 2016 mengalami penurunan. Oleh karena itu, diperlukan suatu estimasi sehingga dapat diketahui produktivitas padi untuk tahun-tahun berikutnya. Beberapa algoritma yang dapat digunakan untuk mengestimasi hubungan antar variabel diantaranya regresi linier, fuzzy, dan jaringan syaraf tiruan. Regresi linier terbagi menjadi regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Regresi linier berganda digunakan untuk menelusuri pola hubungan antara variabel terikat dengan dua atau lebih variabel bebas. Berdasarkan suatu penelitian, regresi linier berganda lebih baik jika dibandingkan dengan metode fuzzy dan jaringan syaraf tiruan. Oleh karena itu, masalah produktivitas padi di Kabupaten Karawang dapat diestimasi dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Model regresi linier berganda dapat dinyatakan dalam bentuk perkalian matriks. Selanjutnya, perhitungan nilai-nilai koefisien regresi dapat dicari dengan menggunakan eliminasi Gauss. Berdasarkan model regresi yang didapat, sebesar 80,46% faktor-faktor produktivitas padi dapat dijelaskan oleh produksi, luas panen, luas tanam, curah hujan, dan hari hujan. Sedangkan sisanya 19,54% dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Variabel-variabel yang mempengaruhi peningkatan jumlah produktivitas yaitu variabel produksi dan curah hujan, sedangkan variabel-variabel yang mempengaruhi penurunan jumlah produktivitas yaitu variabel luas panen, luas tanam, dan hari hujan. Rata-rata kesalahan relatif regresi yang diperoleh yaitu 0,04642 atau 4,642%.
This research aims to develop a virtual lab application with oscillation concept. Oscillation concept in this application is described as pendulum motion. The application was developed by using the ADDIE model and Easy Java Simulations (EJSs) software. It has advantages compared with similar applications, which has a damping coefficient that similar with real world condition. Some other features of the application are the users can run and pause the simulation, observe the details of changes in pendulum movement angle by using step forward button, users can change pendulum mass, adjust the length of the rope, gravitational force, initial angle, damping coefficient, and can observe the change of pendulum angular position in parabolic graphs in real-time. The application was tested using the Technology Acceptance Model (TAM) concept. Based on the research results, the user satisfaction level is categorized as very useful. Therefore, it can be conclude that the application can be accepted and used well by the user.
The rapid development of E-commerce has given rise to many marketplaces in Indonesia such as Tokopedia, Shopee, Lazada. Tokopedia, Shopee and Lazada applications are applications that help sellers and buyers to make sales and purchase transactions for goods and services. Until now, of the three major E-Commerce applications, around 100 million users have downloaded the three E-Commerce applications. With the launch of some of these applications, it has caused a lot of opinions and criticisms from the public. Based on this, a sentiment analysis of the Naïve Bayes algorithm was carried out to find out how the sentiment of users compares to the E-Commerce application on the Google Play Store. This research uses the Knowledge Discovery in Database (KDD) method which consists of 5 stages, namely data selection, preprocessing, transformation, data mining, and evaluation. The data used is a review of 500 E-Commerce applications per each application. At the data mining stage, it is carried out with 3 scenarios data sharing is 80:20, 70:30 and 60:40. The best results were obtained in scenario 1 (80:20) on the Shopee application using the Naïve Bayes algorithm which resulted in an accuracy of 92%, precision of 92.13%, recall of 98.8% and f1-score of 95.35%.
Maraknya kasus pencurian data menyebabkan sistem keamanan pesan harus ditingkatkan. Salah satu cara untuk mengamankan pesan adalah dengan memasukkan pesan ke dalam gambar digital. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gambar digital dalam sistem keamanan pesan tersembunyi. Teknik yang digunakan untuk keamanan pesan adalah steganografi. Cover image akan dikonversi menjadi bit piksel dalam domain spasial. Cover image digunakan dalam bentuk gambar digital dengan format .jpg. Teknik meningkatkan kualitas dan kapasitas gambar digital dilakukan dengan menambahkan dan meningkatkan bit piksel menggunakan metode interpolasi Cubik B-Spline. Cover image yang telah di interpolasi, kemudian disisipi pesan menggunakan metode least significant bit (LSB) untuk memperoleh stegoimage. Pesan yang diselipkan berbentuk file .doc, .docx, .pdf, .xls, .rar, .iso dan .zip dengan ukuran berbeda-beda kapasitasnya. Teknik uji dibuat dengan bantuan perangkat lunak MATLAB versi 2017a. Penelitian melakukan uji dengan mengukur nilai kualitas penyamaran dari stegoimage menggunakan Peak Signal to Noise Ratio (PSNR) dengan rata-rata perolehan stegoimage terhadap Original image 29.06 dB dan stegoimage terhadap Image interpolation 64.34 dB dan uji mean squared error (MSE) dengan rata-rata perolehan 97.54 dB pada Image interpolation terhadap original image dan 97.55 dB pada stegoimage terhadap original image, 0.13 dB nilai MSE stegoimage terhadap Image interpolation. Hasil uji pada penelitian dengan proses interpolasi pada coverimage dengan Cubic B-Spline mempengaruhi terhadap nilai samar atau Nilai PSNR.
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menerapkan sistem kelas virtual berbasis dunia virtual 3 dimensi (3D). Kelas virtual dikembangkan berdasarkan framework pengembangan aplikasi ADDIE dengan meintegrasikan LMS Moodle, singularity viewer, SLOODLE, dan multi-user 3D application server OpenSimulator. Objek-objek yang ada pada kelas di dunia nyata direpresentasikan oleh objek 3D. Peserta didik dapat berinteraksi dengan objek-objek yang ada dalam kelas virtual untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran. Pengujian kelas virtual dilakukan dengan cara menerapkannya untuk digunakan secara langsung oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Pengujian dilakukan berdasarkan dua kriteria, yaitu evaluasi hasil belajar peserta didik dan uji penerimaan pengguna menggunakan Technology Acceptance Model (TAM). Hasil evaluasi hasil belajar menunjukan bahwa penggunaan kelas virtual tidak berpengaruh terhadap hasil belajar. Walaupun demikian, hasil uji penerimaan pengguna menunjukan bahwa kelas virtual dapat memberikan kepuasan dan dapat diterima untuk digunakan oleh peserta didik dalam proses pembelajaran.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.