Pengendalian kualitas produk dapat meningkatkan produktivitas perusahaan yang berdampak pada kepuasan pelanggan. Permasalahan di PT. XYZ terkait kualitas produk yang diakibatkan oleh defect dengan rata-rata defect sebesar 8,77% pada bulan Januari 2019 sampai Juli 2019. Sedangkan perusahaan memiliki batas tolerir 5%. Six sigma diusulkan untuk diimplementasikan dalam upaya mengatasi defect yang ada. CTQ yang teridentifikasi di PT. XYZ adalah permukaan tidak rata, bentuk tidak sempurna, bintik,, dekok dan tidak glossi. Setelah dilakukan analisis, defect tertinggi terjadi pada defect jenis permukaan tidak rata dengan persentasi defect sebesar 36,170%. Pada bulan Januari 2019 sampai Juli 2019 diketahui defect tertinggi terjadi pada bulan Maret sebesar 1.198 batang dengan jumlah produksi sebesar 14.099 batang. Sehingga diperoleh DPMO rata-rata sebesar 17.531,93 dengan nilai sigma sebesar 3,61. Dari hasil DPMO dan nilai sigma tersebut dapat diketahui ada lima jenis factor yang mempengaruhi kecacatan, yaitu faktor man, milleu, machine, method, dan materials. Berdasarkan pemasalahn di tiap factor maka dlakukan continues improvement dengan metode Kaizen Five M-Checklist dan Five Step Plan atau 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, dan Shitsuke) yang digunakan rekomendasi perbaikan untuk menyelesaikan kelima faktor penyebab defect tersebut.
PT. XYZ adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang produksi. Salah satu hasil produksi perusahaan ini adalah Bogie atau roda kereta api. Dalam proses produksi masih dihadapkan dengan defect yang sering terjadi seperti crack, pinhole, sinter, dan juga roughness yang memberi pengaruh besar hingga melebihi batas standart perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase kecacatan, faktor utama penyebab kecacatan dan dampak/efek yang ditimbulkan, serta memberikan usulan perbaikan yang tepat untuk meminimasi permasalahan kualitas pada produk bogie pada perusahaan ini. Metode yang diusulkan adalah Statistical Quality Control (SQC) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Adapun alat SQC yaitu Checksheet, Histogram, Diagram Pareto, Scatter diagram, Control Chart, dan Cause and Effect Diagram. Untuk FMEA digunakan sebagai rekomendasi perbaikan mengacu dari Cause and Effect Diagram. Hasil dari penelitian ini adalah defect yang paling berpengaruh terhadap kualitas bogie yaitu Crack (52,2%), diikuti Pinhole (28,9%), Sinter (11,6%), dan Roughness (7,2%). Penyebab terjadinya kecacatan pada produk disebabkan oleh faktor manusia, mesin, metode, dan material. Berdasarkan FMEA diketahui penyebab kecacatan dengan RPN tertinggi sebesar 392 yaitu pekerja kurang hati-hati saat memotong raser. Adapun rekomendasi perbaikan, dapat memberikan pelatihan kepada pekerja agar terampil dalam melakukan pemotongan raser, dan juga dapat dengan menentukan batasan waktu istirahat dalam melakukan pemotongan raser agar tidak terjadi overheating.
Bagi perusahaan, transportasi merupakan komponen yang sangat penting terutama untuk hal pendistribusian barang. Permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan adalah terlalu panjangnya rute distribusi dengan keterbatasan kapasitas kendaraan yang tersedia. Produk yang didistribusikan, yaitu pelumas dan sparepart yang dimana setiap minggunya mempunyai permintaan yang tinggi. Untuk mengatasi masalah tersebut, perusahaan membutuhkan solusi permasalahan dengan menggunakan metode Tabu Search. Tujuan penelitian ini adalah menentukan rute terpendek dan pengalokasian kendaraan tanpa memakan waktu. Sehingga diharapkan akan mendapatkan keuntungan dimana tidak hanya dari segi optimalnya sistem distribusi, tetapi juga tingkat kualitas pelayanan yang ikut meningkat. Hasil penelitian ini adalah didapatkan rute usulan menggunakan metode tabu search yaitu kendaraan 1 sebesar 240,6 km dengan pemakaian kapasitas kendaraan sebesar 1949,5 kg dan 220,76 km dengan pemakaian kapasitas kendaraan sebesar 2227,5 kg. Selisih jarak untuk kendaraan 1 sebanyak 51,46 km dengan persentase penghematan sebesar 17,61% dan kendaraan 2 sebanyak 69,94 km dengan persentase penghematan sebesar 24,05%.
Human Resources Scorecard adalah suatu sistem pengukuran sumber daya manusiayang mengkaitkan orang – strategi – kinerja untuk menghasilkan perusahaan yangunggul. Human Resource Scorecard menerjemahkan visi, misi dan strategi perusahaanke dalam seperangkat ukuran yang menyeluruh yang memberi kerangka kerja bagipengukuran dan sistem manajemen strategis.PT. Shelter Nusantara merupakan suatu perusahaan penyedia jasa keamanan selama inihanya memperhatikan bagaimana menjalankan proses operasional saja dan berjalansesuai dengan prosedur yang berlaku tanpa memperhatikan apakah kinerja karyawanterdapat peningkatan atau tidak. Meskipun kondisi kinerja menunjukkan hasil yang cukupbaik dan diharapkan masih dapat dioptimalkan. Namun selama ini perusahaan masihbelum ada suatu system pengukuran kinerja sumber daya manusia yang baku dankomprehensif atau menyeluruh. Tiap KPI dan perspektif yang ada dalam metode HumanResources Scorecard dibobotkan dengan menggunakan metode Analytical HierarchyProcess (AHP) melalui perangkat lunak Expert Choice Versi 9.Score pengukuran kinerja karyawan PT. Shelter Nusantara pada tahun 2007 sebesar3.342 yang digolongkan kinerja karyawan, sedangkan skor untuk tiap perspektif adalahsebagai berikut untuk Perspective Financial sebesar 3.252, untuk Perspective Customersebesar 2.686, untuk Perspective Internal Business Process sebesar 3.519, dan untukPerspective Learning and Growth sebesar 4.4.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.