Makalah ini memaparkan proses identifikasi sistem Motor DC dengan teknik eksperimen menggunakan sistem indetifikasi tool pada Matlab. Setelah sistem model Motor DC diperoleh, teknik kendali optimal dalam hal ini menggunakan linear quadratic regulator (LQR) digunakan untuk melihat step respon sistem. Pada penelitian ini, modul identifikasi sistem Motor DC dengan Arduino dikembangkan untuk memudahkan dalam hal mendapatkan model Motor DC dengan cara pendekatan model orde satu dan dua. Modul ini terintegrasi antara Arduino dengan Simulink Matlab yang digunakan sebagai akusisi data input - output. Hasil dari proses identfikasi sistem berupa model Motor DC dengan pemodelan ARX (Auto Regressive Exogenous) orde dua. Selanjutnya penereapan teknik kendali LQR dengan parameter Matriks elemen Q dicari dengan cara perkalian antara transpose Matriks C sistem dengan Matriks C sistem tersebut. Sedangkan Matriks elemen R di tuning secara eksperimen dengan nilai 0.000001. Dari hasil pengujian diperoleh bahwa kendali LQR menghasilkan konstanta waktu respon sistem lebih baik bila dibandingkan dengan kendali PID.
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan <em>prototype</em> alat peraga pembelajaran IPA rangkaian seri paralel. <em>Prototype</em> dikembangkan dengan kombinasi smartphone android, Arduino Uno, Modul Relay 4 Channel, Modul Bluetooth HC-05, Kabel Jumper, Piting, Lampu dan Arduino Sketch serta aplikasi Arduino Bluetooth. Tahapan pengembangan meliputi analisis, perancangan, pembuatan dan pengujian. Hasil penelitian ini adalah alat peraga rangkaian seri dan parallel dari pengendalian lampu otomatis berbasis Arduino Uno. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nyala lampu bisa dikontrol dengan <em>smartphone </em>dan sesuai dengan tombol pada aplikasi yang digunakan untuk menyalakan rangkaian seri dan paralel. Hasil nyala lampu yang dirangkai secara paralel lebih terang dibandingkan nyala lampu yang dipasang secara seri. Pada rangkaian seri lampu dinyala secara bersamaan sedangkan pada rangkaian paralel dinyala secara bergantian. Dari hasil tersebut konsep rangkaian listrik seri dan paralel dapat diformulasikan.
This research aims to build a modeling of solar panels that will be verified with the results of experiment. The measurements of the implementation of solar panels that have been installed at the household scale. Solar photovoltaic (PV) produces power that is affected by solar irradiation and ambient temperature. These two parameters have been the input values in solar panel modeling. Modeling PV cell simulationwas using Simulink Matlab. This modelingused two solar panels with a total capacity of 200 W which are installed in parallel and share the same voltage. This model is able to simulate the I-V characteristic curve and the P-V characteristic curve. Based on the results of measurements of the implementation of solar panels that have been installed in Sukoharjo, Central Java at the longitude location point 10.870902 and latitude -7.603960 with the capacity and electrical characteristics data of the solar panels that were the same as the modeling, the Root Mean Square (RMSE) results of 0.13784 and 0.31305.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.