Bakso merupakan perishable food yang mudah terkontaminasi oleh mikroba saat proses penyimpanan. Bakso tanpa bahan pengawet memiliki masa simpan maksimal 1 hari pada suhu ruang dan 2 hari pada suhu dingin. Untuk memperpanjang masa simpan dan mempertahankan kualitas bakso, dianjurkan menggunakan edible coating. Edible coating yang dapat digunakan adalah agar-agar dengan penambahan Virgin Coconut Oil (VCO). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui karakteristik bakso ayam yang diberi edible coating selama penyimpanan pada suhu ruang 23°C di hari ke-0, dan hari ke-2, lalu pada suhu dingin 4°C di hari ke-4, 8, dan 12. Tahapan penelitian ini terdiri dari pembuatan bakso, pembuatan larutan edible coating serta aplikasinya, dan pengamatan karakteristik yang terdiri dari nilai pH, uji organoleptik, dan TPC. Hasil penelitian menunjukan bahwa aplikasi edible coating berbasis agar-agar dengan penambahan VCO dapat mempertahankan pH bakso sehingga tidak melebihi batas SNI (Standar Nasional Indonesia), memiliki karakteristik warna, aroma, tekstur dan kenampakan keseluruhan yang lebih baik daripada sampel non-coating, dapat menghambat pertumbuhan mikroba, dan mampu memperpanjang masa simpan hingga 8 hari pada penyimpanan suhu dingin 4°C.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.