Abstrak-Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu kabupaten yang memiliki Sektor Unggulan berupa Pertanian dengan menyumbang sekitar 37,82% dari sektor lainnya. Salah satu subsektor unggulan yang ada adalah Perikanan Tangkap yang berada di Kawasan Prigi yang berada di .Kawasan pesisir prigi berpotensi untuk pengembangan perikanan tangkapnya dan dikembangkan melalui konsep Minapolitan agar kawasan tersebut mampu berkembang secara maksimal sebagai poros perekonomian di Kabupaten Trenggalek dengan memaksimalkan potensi perikanan tangkap yang melimpah. Penelitian ini dilakukan melalui empat (4) tahapan analisis.
Malang merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Timur memiliki potensi cukup besar di sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan dengan memberikan kontribusi terhadap PDRB. Subsektor pertanian, peternakan, dan jasa pertanian serta subsubsektor tanaman hortikultura memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan. Pada subsubsektor tanaman hortikultura, tanaman buah dan sayur mempunyai nilai produksi komoditas yang tinggi jika dibandingkan dengan tanaman biofarma dan tanaman hias. Oleh karena itu, tanaman buah dan sayur cukup potensial untuk dikembangkan di Kabupaten Malang. Namun demikian, berdasarkan kondisi eksisting di lapangan menunjukkan bahwa dalam input proses produksinya masih mengalami beberapa permasalahan masih berorientasi terhadap Kota Malang. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kawasan agropolitan berdasarkan komoditas unggulan tanaman hortikultura di Kabupaten Malang. Penelitian ini dilakukan melalui 3 (tiga) tahapan analisis. Pertama, menentukan komoditas unggulan tanaman hortikultura di Kabupaten Malang dengan Analisis LQ, DLQ, dan SS. Kedua, menentukan alternatif potensial kawasan agropolitan berdasarkan komoditas unggulan tanaman hortikultura di Kabupaten Malang dengan Analisis Skalogram Guttman. Ketiga, menentukan delineasi kawasan agropolitan berdasarkan komoditas unggulan tanaman hortikultura di Kabupaten Malang dengan Analisis Teknik Overlay (dengan menggunakan bantuan Aplikasi ArcGIS 10.1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa komoditas unggulan tanaman hortikultura di Kabupaten Malang berupa jeruk siam, kentang, dan pisang. Kawasan yang sesuai sebagai kawasan agropolitan berada di Kecamatan Poncokusumo dengan kawasan pengembangan agropolitan berada di Desa Wonomulyo, Argosuko, dan Pajaran. Kata Kunci-kawasan agropolitan, Kabupaten Malang.
Seiring dengan adanya AFTA pada tahun 2015 mendatang program ASEAN Open Sky juga akan diselenggarakan di langit ASEAN. ASEAN Open Sky adalah situasi dari ekstensifikasi liberalisasi pada region ASEAN. Yang menjadi salah satu alasan dari adanya ASEAN Open Sky ini adalah untuk meningkatkan kompetisi dari industri penerbangan, dan memberikan seluruh maskapai kesempatan untuk bersaing di seluruh rute di dalam ASEAN. Sebagai salah satu solusi dalam menghadapai AFTA dan ASEAN Open Sky adalah dengan memperbesar kapasitas bandara atau membangun bandara baru. Pemerintah Provinsi Jawa Timur sendiri sudah memikirkan hal tersebut dengan menuangkan rencana dalam RTRW Provinsi Jawa Timur 2011-2031. Selain pada dokumen RTRW, pembangunan bandar udara di Kabupaten Lamongan juga telah dimasukkan dalam dokumen Tataran Transportasi Wilayah Provinsi Jawa Timur (Tatrawil) tahun 2012-2032 yang juga sudah di Perda-kan. Oleh karena itu perlu untuk menentukan lokasi bandar udara di Kabupaten Lamongan. Penelitian ini menggunakan tiga alat analisis yaitu teknik analisa delphi, AHP (Analytical Hierarchy Process), dan Overlay. Teknik analisa delphi digunakan untuk mengkonfirmasi variabel-variabel yang mempengaruhi dalam penentuan lokasi di Kabupaten Lamongan. Teknik analisa AHP digunakan untuk mencari bobot dari tiap variabel dalam mempengaruhi penentuan lokasi di Kabupaten Lamongan. Pada proses analisa overlay, digunakan metode weighted sum yang dibantu dengan software Arcgis 10.1 sehingga muncul lokasi lahan yang paling sesuai dengan kriteria yang telah dibentuk. Dari analisa yang telah dilakukan ditemukan bahwa lokasi lahan yang mempunyai nilai sesuai berada diantara
Sistem getaran bebas yang ideal ditandai dengan gerak bolak balik periodik dengan besar amplitudo yang tetap. Pada kenyataannya, terhadap sistem getaran semacam ini, bekerja gaya luar yang akan meredam getaran sehingga amplitudonya akan berkurang secara terus menerus. Pada getaran teredam, selain amplitudo berubah, frekuensinya juga akan berbeda dengan frekuensi getaran bebas. Telah diteliti fenomena getaran rotasional batang homogen yang melekat pada pegas torsional dan mengalami redaman karena adanya gesekan udara baik secara teoritis maupun secara empiris. Pada dasarnya karakteristik getaran rotasional mirip dengan getaran translasi. Peubah yang diamati adalah amplitudo sudut simpangan serta perioda getar. Pengukuran dilakukan dengan bantuan kamera video dan pencacah digital. Hasil pengamatan empiris memperkuat solusi dari persamaan diferensial yang diperoleh melalui analisis teoritis terhadap sistem getaran teredam. Hasil penelitian terhadap sistem getaran batang dan pegas yang bersifat mekanik ini dikembangkan untuk meninjau fenomena fluktuasi ekonomi yang terjadi di Indonesia, dengan menggunakan analogi antara peristiwa fisika dengan peristiwa ekonomi (fisika ekonomi).
Abstrak-Stasiun Gubeng merupakan stasiun utama di Kota Surabaya yang memiliki peranan besar dalam melayani perjalanan kereta jarak jauh di pulau Jawa dan kereta komuter Surabaya-Sidoarjo. Adanya kebijakan pengembangan Kota Surabaya, menjadikan kawasan di sekitar lokasi transit Stasiun Gubeng menjadi salah satu kawasan yang akan dikembangkan dengan konsep Transit Oriented Development (TOD). Pembangunan sarana dan prasarana yang mengarah pada komponen TOD sudah dilakukan di kawasan transit Stasiun Gubeng. Namun, pembangunan tersebut belum terintegrasi antar komponen dan belum dapat segera teruwujud untuk mengarah ke bentuk kawasan TOD. Sehingga diperlukan penentuan prioritas dalam pelaksanaan pengembangan di kawasan transit agar dapat terintegrasi dan mendukung percepatan realisasi pengembangan TOD di kawasan Stasiun Gubeng. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat ditentukan prioritas pengembangan dalam rangka mewujudkan kawasan transit Stasiun Gubeng dengan konsep TOD.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.