Prevalensi hipertensi berdasarkan hasil pengukuran pada penduduk umur ≥18 tahun menurut provinsi Kalimantan Timur pada tahun 2018 menyatakan bahwa Kutai Kartanegara menempati peringkat ketiga dengan penderita hipertensi sebesar 45,22 %. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui hubungan tingkat konsumsi lemak dan rasio lingkar pinggang panggul dengan tekanan darah pada penderita hipertensi di Puskesmas Rapak Mahang Tenggarong. Penelitian ini menggunakan studi desain cross sectional. Lokasi penelitian adalah Puskesmas Rapak Mahang Tenggarong. Terdapat 51 responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Data konsumsi makanan responden diperoleh dengan wawancara menggunakan food recall 1x24 jam. Nilai tekanan darah responden diambil oleh tenaga puskesmas menggunakan tensimeter. RLPP dilakukan pengukuran dengan cara diukur menggunakan metlin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara tingkat konsumsi lemak dengan tekanan darah dengan p value = 0,140 (p > 0,05). Tidak ada hubungan antara Rasio Lingkar Pinggang Panggul (RLPP) dengan tekanan darah dengan p value = 1,000 (p > 0,05). Beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi nilai tekanan darah diantaranya faktor asupan tinggi natrium, tingkat aktivitas fisik, kebiasaan merokok dan faktor stress.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.