Pantai selatan Kabupaten Bantul berbatasan langsung dengan laut lepas Samudera Hindia. Gelombang tinggiyang terjadi berdampak pada abrasi sepanjang pantai. Pusat kegiatan pariwisata dan perikanan menjadi penggerakperkembangan di kawasan pantai selatan. Keberadaan jaringan jalan, khususnya jalur jalan lintas selatan (JJLS)mendukung pariwisata. Pengaman pantai diperlukan untuk mencegah abrasi dan mengamankan fungsi kawasan.Metode penelitian Vegetasi Pelindung Alami Kawasan Pantai Selatan, adalah komparatif kualitataif.Berdasarkan penelitian ini, diketahui: (1) Sebaran vegetasi pelindung di sempadan pantai tidak merata,sebagian berselang-seling dengan fungsi pertanian tanaman semusim, (2) Vegetasi pelindung pantai masih kurangdengan rerata ketebalan sabuk hijau sekitar 43 m, (3) Ada dua kelompok vegetasi, yaitu vegetasi tahunan danvegetasi musiman.
Penyediaan air bersih harus memenuhi persyaratan yang diatur Peraturan Menteri Kesehatan RI N0.492/Menkes/Per/IV2010 kualitas air minum. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimental. Pengambilan sampel dilakukan di Pesisir Pantai dan Dusun Kuwaru yaitu satu sampel dari sumur di Pantai Kuwaru , 2 sampel lagi diambil di Dusun Kuwaru. Dari ketiga sampel tersebut dilkaukan pengujian laboratorium terhadap parameter kualitas air sebelum dan sesudah disaring/difiltarsi dengan filter keramik Hasil pengujian kualitas air dibandingankan dengan kualitas standar air minum menurut Permenkes No.492/2010.Penyaringan dengan saringan keramik jenis claypot yang memiliki keamampuan merembeskan air 5 liter dalam waktu 3 jam atau kecepatan permeabilitas 1,667 lt/jam. Hasil penyaringan dengan filter keramik menunjukkan perubahan terhadap warna dan bau, dimana air hasil penyaringan lebih jernih dan tidak berbau. Sedangkan dari hasil uji kualitas air di laboratorium jika dibandingkan dengan standar air minum Permenkes no 492/2010 menunjukkan bahwa, kadar kekeruhan , TDS,Ph , Nitrat, Nitrit, Kesadahan, Zat Organik sebelum disaring/difiltrasi denganfilter keramik berada di atas ambang batas maksimal kadar yang ditentukan setelah disaring/difiltrasi beberapa parameter menunjukkan kadar di bawah ambang batas maksimal. Khusus untuk parameter Besi (Fe) tidak mengalami perubahan kadar sebelum dan sesudah penyaringan masih di atas ambang batas. Untuk parameter biologi yaitu parameter e-coli dan coliform setelah disaring turun drastis dari 2400 MPN/100 menjadi 3 MPN/100 meskipun masih di atas ambang batas yaitu 0.
Gumuk pasir Parangtritis merupakan salah satu bentukan bentang alam eolian berupa bukit, gundukan atau punggungan yang berasal dari penumpukan pasir yang tertiup angin. Gumuk pasir ini telah mengalami tekanan yang sangat tinggi akibat dari aktivitas manusia, sebagai akibatnya, perkembangan dan fungsi dari gumuk pasir ini berkurang. Fungsi ekologis Gumuk pasir antara lain mencegah terjadinya peresapan air laut (intrusi) ke lapisan air tanah, mencegah abrasi, dan sebagai penghalang (barrier) pertama ketika terjadi bencana tsunami, mengingat Kabupaten Bantul termasuk wilayah rawan bencana alam gempa bumi dan tsunami. Perubahan kondisi ekologi terutama perubahan akibat interaksi manusia dengan lingkungan yang terus berkembang dari waktu ke waktu memiliki efek terhadap dinamika laju sedimentasi gumuk pasir.Penelitian ini menitikberatkan pada pengumpulan dan pengolahan data primer. Data primer tersebut diambil secara berkala dan dilakukan pengolahan setelahnya. Data sedimentasi pasir diambil menggunakan patok ukur. Patok ukur ditempatkan pada 20 stasiun pengamatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tutupan terutama vegetasi terhadap dinamika laju sedimentasi gumuk pasir ParangtritisDaerah dengan tutupan terbuka dan memiliki pergerakan angin yang tidak terhalang, cenderung memiliki tingkat erosi lebih tinggi dibandingkan dengan lokasi dengan tutupan lahan bervegetasi maupun terpengaruh oleh tingginya aktivitas manusia. Lokasi yang demikian cenderung mengalami sedimentasi lebih tinggi karena terhalangnya angin pembawa material
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.